Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Tim SAR Temukan Helikopter yang Hilang Kontak, Semua Kru Selamat

Kompas.com - 18/09/2020, 17:16 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Tim SAR berhasil menemukan helikopter milik PT National Utility Helicopters (NUH) yang hilang kontak setelah lepas landas dari Bandara Nabire, Kamis (17/9/2020).

Tiga orang yang ada di dalam heli yang terdiri dari pilot, kopilot, dan seorang kru selamat. 

Kabid Humas Polda Papua Kombes AM Kamal menuturkan, ditemukannya heli berawal dari pencarian yang dilakukan pada pukul 08.23 WIT menggunakan pesawat heli dari PT Intan Angkasa Air Services registrasi PK-IWV.

Baca juga: Helikopter yang Hilang Kontak di Papua Ditemukan, Semua Kru Selamat

Sekitar pukul 10.00 WIT posisi heli ditemukan pada koordinat 5l3.33.3 S, 136:9.28 E di cekungan sungai. 

"Tim SAR pertama yang menemukan langsung bisa kontak, tapi tidak ada tempat darurat untuk mendarat," ujar Kamal, di Jayapura, Jumat (18/9/2020).

Baca juga: Kru Helikopter yang Hilang Kontak di Papua Belum Bisa Dievakuasi karena Cuaca dan Tak Ada Tempat Mendarat

Adapun kondisi heli masih utuh, tapi dalam posisi miring karena tempat pijakan yang lembek.

 

Tim SAR tengah berusaha meminta bantuan dari PT Freeport yang memiliki peralatan penyelamatan lebih lengkap.

Sebelumnya diberitakan, satu unit helikopter milik PT National Utility Helicopters (NUH) dilaporkan hilang kontak ketika terbang dari Bandara Nabire, Papua, Kamis.

Kepala Bandara Nabire M Nafiq menuturkan, helikopter yang membawa tiga orang di dalamnya tersebut hilang kontak sejak pukul 10.16 WIB atau 12.06 WIT.

Namun, ada sinyal darurat yang dikeluarkan oleh heli tersebut dan sudah terdeteksi oleh emergency groupdi Jakarta. (Penulis Kontributor Jayapura, Dhias Suwandi | Editor Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com