JAYAPURA, KOMPAS.com - Jenazah Serka Sahlan, Babinsa Koramil Hitadipa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, yang gugur akibat kekejaman kelompok kriminal bersenjata (KKB) dievakuasi ke Nabire.
"Telah dilakukan pengiriman Jenazah almarhum Serka Sahlan dari Bandara Bilorai Distrik Sugapa Kabupaten Intan Jaya ke Nabire dengan menggunakan Pesawat Rimbun Air," ujar Kapolres Intan Jaya AKBP I Wayan G Antara, melalui pesan singkat, Jumat (18/9/2020).
Baca juga: Saat KKB Tebas Lengan Pengemudi Ojek hingga Tewas dan Habisi Serka Sahlan, Hanya Berselang 3 Jam
Serka Sahlan gugur pada Kamis (17/9/2020) sekitar oukul 14.30 WIT, setelah dicegat KKB ketika membawa logistik di Kampung Bilogai, Distrik Sugapa.
Tiga jam sebelumnya, KKB juga melakukan pembunuhan terhadap seorang pengemudi ojek, Bahdawi, di lokasi yang sama.
"Rencananya jenazah almarhum Serka Sahlan akan diterbangkan ke Sulawesi Selatan," kata I Wayan.
Menurut dia, saat ini situasi di Sugapa cukup kondusif tetapi masyarakat masih takut beraktivitas.
Keamanan di Intan Jaya dalam satu minggu terakhir kurang kondusif.
Baca juga: KKB Kembali Berulah, 4 Orang Jadi Korban, Salah Satunya Prajurit TNI
Sebelum pembunuhan terhadap Serka Sahlan dan Bahdawi, tiga hari sebelumnya (14/9/2020), KKB juga melakukan aksi di Kampung Mamba, Distrik Sugapa.
Saat itu, dua tukang ojek mengalami luka tembak di lokasi yang sama tapi di waktu yang berdekatan.
Kedua korban bernama Laode Anas (34) yang terkena tembakan di lengan kanan, dan Fatur Rahman (23) yang mengalami luka sabetan senjata tajam di bagian dahi dan hidung, serta perut menderita luka tembak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.