YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Rinaldi Harley Wismanu (32) menjadi korban pembunuhan dan jenazahnya ditemukan di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan.
Keluarga berharap kasus ini diusut tuntas dan pelaku dihukum mati.
"Harapan keluarga untuk kasusnya, pelaku dihukum setimpal sesuai undang-undang yang berlaku," ujar adik sepupu Rinaldi Harley Wismanu, Sadana (29) saat ditemui di rumah duka Nologaten, Caturtunggal, Depok, Sleman, Kamis (17/09/2020) malam.
Baca juga: Manajer HRD Korban Mutilasi di Kalibata City Tulang Punggung Keluarga
Sadana menyampaikan hukum haruslah ditegakkan. Sebab keluarga sangat kehilangan sosok tulang punggung keluarga.
"Keluarga besar sangat kehilangan, teman-temannya sangat kehilangan. Harapannya ya, (pelaku) dihukum mati," tegasnya.
Menurutnya kasus ini harus diusut dengan tuntas. Jangan sampai ada yang ditutup-tutupi.
"Jangan ada yang disembunyikan, kalau murni perampokan ya dibuka saja. Kalau ada motif lain ya dibuka saja," jelasnya.
Baca juga: Korban Mutilasi di Kalibata City Akan Dimakamkan di Yogya, Keluarga Tunggu Hasil Tes DNA
Diberitakan sebelumnya, sesosok mayat ditemukan di lantai 16 Tower Ebony Apartemen Kalibata City, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Rabu (16/9/2020) malam.
Mayat berjenis kelamin pria itu ditemukan di dalam kamar dengan kondisi yang tidak utuh, diduga menjadi korban mutilasi.
Tak butuh waktu lama, Polda Metro Jaya berhasil menangkap dua orang yang diduga melakukan pembunuhan dan mutilasi terhadap Rinaldi Harley Wismanu. Dua orang yang ditangkap berinisial DAF (26) dan LAS (27). Keduanya diketahui merupakan sepasang kekasih.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.