Ketika itu, seorang anggota polisi bernama Bripka Panal Simarmata ikut terjun mengatur lalu lintas.
Bripka Panal meminta salah satu pengemudi angkot untuk memajukan kendaraannya.
Tapi sopir itu justru tak terima. Ia malah menantang Bripka Panal.
"Saat petugas kita mendatangi, sopir bilang, 'Apa kau? Mau kau tangkap aku?" Hasan menirukan.
Baca juga: Sulit Diajari Belajar Online, Bocah SD Dipukuli Sapu hingga Meninggal
Tubuh Bripka Panal menggantung di bodi depan mobil dan sempat terseret sejauh 5 meter dari titik awal.
Sejumlah warga yang melihat, berteriak panik dan meminta sopir menghentikan kendaraan.
Beruntung, Bripka Panal tak mengalami luka.
Pengemudi angkot itu kemudian ditilang lantaran melawan petugas.
Sopir angkot dan pemilik angkutan umum lalu meminta maaf dan mendatangi Mapolres Pematangsiantar. Namun, proses penindakan tetap berjalan.
"Mereka datang, bermohon, memohon maaf, dan mengakui kesalahannya. Namun, untuk penindakan tetap kita lakukan," pungkas dia.
Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Pematangsiantar, Teguh Pribadi | Editor : Aprillia Ika)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.