Ia menjelaskan bahwa laboratorium itu dapat memeriksa sampel 2.000-4.000 sampel setiap hari. Kemudian untuk hasilnya, bisa diketahui dalam dua atau tiga hari.
Sementara, warga Surabaya yang sering bolak-balik ke luar kota bisa mendapatkan fasilitas tes swab cepat. Hasil tes bisa ditunggu sekitar satu jam.
"Jadi, nanti kita akan sediakan yang hasilnya bisa ditunggu. Nah, kalau hasilnya negatif silahkan pulang dengan tenang dan aman. Tapi kalau hasilnya positif, saran saya langsung ke Hotel Asrama Haji untuk melakukan isolasi. Apalagi di sana sudah ada dokternya, dan kalau ada komorbidnya akan langsung dibawa ke rumah sakit, tapi kalau tanpa gejala bisa di Asrama Haji itu," terang Risma.
Baca juga: Sepasang Remaja Berusia 15 Tahun dan 12 Tahun Dinikahkan karena Pulang Malam
Risma berharap warga Kota Surabaya mengetahui informasi ini dan bisa memanfaatkan laboratorium tersebut.
Menurut Risma, masyarakat lebih baik mencegah penyebaran Covid-19 selama masa pandemi.
"Saya berharap laboratorium ini bisa mencegah dan memutus mata rantai penyebaran virus ini. Mudah-mudahan ini bisa bermanfaatkan untuk siapa saja. Dengan adanya laboratorium ini, diharapkan penyakitnya tidak nambah, tapi diharapkan akan semakin turun," ujar Risma.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.