Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Pakai Masker di Luar Rumah, Belasan Warga Trenggalek Kena Denda Rp 50.000

Kompas.com - 14/09/2020, 16:44 WIB
Slamet Widodo,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

TRENGGALEK, KOMPAS.com - Sebanyak 16 pengguna jalan yang tak mengenakan masker di Trenggalek, Jawa Timur, mendapatkan sanksi denda sebesar Rp 50.000, pada Senin (14/9/2020).

Sementara, warga yang tak memakai masker dengan benar mendapatkan sanksi menyanyikan lagu Indonesia Raya dan membaca Pancasila.

Warga yang tak memakai masker itu terjaring razia operasi yustisi gabungan, di ruas Jalan Soekarno-Hatta, Kabupaten Trenggalek.

Operasi yustisi gabungan yang melibatkan Polisi, TNI, Satpol PP, dan dari Kejaksaan Negeri Trenggalek ini, berlangsung sekitar 30 menit.

Sasaran utama adalah seluruh pengendara yang tidak mengenakan masker atau memakai masker secara tak benar.

Baca juga: Khofifah Terbitkan Pergub, Pelanggar Protokol Kesehatan Kena Denda Rp 250.000

“Sasaran utama, warga yang tidak mengenakan masker, dan dilakukan vonis di tempat,” kata Kapolres Trenggalek AKBP Doni Satria Sembiring di lokasi razia seputar Pos 9.0 Satlantas Polres Trenggalek, Senin.

Seluruh warga yang tak mengenakan masker dihentikan oleh pihak berwajib. Mereka diarahkan ke tempat sidang di halaman Agro Park Trenggalek.

Setelah itu, para pelanggar didata dan menjalani sidang di tempat. Mereka langsung membayar denda yang ditetapkan, sebanyak Rp 50.000.

“Bagi pelanggar protokol kesehatan sesuai Perda Nomor 2 Tahun 2020, Pergub Nomor 53 Tahun 2020, juga payung hukumnya Inpres Nomor 6 Tahun 2020, maka akan diberi sanksi,” kata Doni.

Kegiatan razia masker tersebut akan dilaksanakan secara rutin di sejumlah wilayah Trenggalek.

Setiap hari petugas gabungan akan berpatroli ke sejumlah titik hingga warga sadar akan pentingnya penggunaan masker.

“Bahkan setiap hari kami akan lakukan patrol gabungan,” terang Doni.

Dalam operasi itu, petugas juga menyosialisasikan penggunaan masker untuk mencegah penyebaran Covid-19.

Baca juga: Tidak Pakai Masker di Ponorogo Kena Denda Rp 50.000 dan Disita KTP

“Setelah sidang, warga yang tidak membawa masker kami beri masker,” kata Kepala Satpol PP Triadi Admono setelah operasi.

Sementara itu, sejumlah warga yang terjaring razia mengaku tak mengenakan masker karena sesak.

Sebagian beralasan tak memakai masker karena sedang makan di dalam mobil. Meski beralasan macam-macam, mereka tetap mendapatkan sanksi.

“Kalau memakai masker terasa sesak, Pak,” kata salah satu pelanggar kepada polisi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com