CIANJUR, KOMPAS.com – Dua orang tewas dan satu mengalami luka serius dalam peristiwa kebakaran yang melanda bangunan pesantren di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Minggu (13/9/2020) dini hari.
Dari informasi polisi, korban tewas bernama Muiz dan Redi, keduanya merupakan warga desa setempat.
“Korban meninggal akibat sengatan kabel listrik yang masuk ke kolam,” kata Kapolsek Tanggeung AKP A.W Nasution seperti dikutip dari rilis tertulis, Minggu.
Baca juga: Toko Roti di Yogyakarta Hangus Terbakar, Satu Karyawan Tewas
Sementara korban luka merupakan salah satu santri bernama Awaz, warga Desa Batulawang, Kecamatan Cibinong, Cianjur.
“Korban masih dalam perawatan intensif karena mengalami luka serius,” ujar dia.
Disebutkan, pondok pesantren yang terbakar bernama Innayatul Fikriyah berlokasi di Kampung Legok Ringgit, Desa Sukajaya, Tanggeung.
Kobaran api menghanguskan tiga unit bangunan, yakni dua rumah dan satu asrama putri.
“Dugaan sementara akibat arus pendek atau konsleting listrik dari salahsatu bangunan,” ucap Nasution.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.