Pemuda yang Hilang 2 Hari di Sungai Manggarau Babel Ditemukan Tewas

BANGKA, KOMPAS.com – Sawi (23), pemuda yang hilang saat mencari ikan di Sungai Manggarau, Desa Penagan, Bangka, Kepulauan Bangka Belitung, ditemukan dalam keadaan tewas.

Jasad Sawi ditemukan 118 meter dari posisi terakhir perahu yang ditemukan warga.

"Selanjutnya korban dievakuasi ke rumah duka. Atas temuan ini, maka operasi SAR gabungan resmi ditutup," kata Kepala Kantor SAR Pangkalpinang, Fazzli dalam keterangan tertulis, Minggu (13/9/2020).

Sawi diduga jatuh dari perahu hingga kemudian tenggelam dan terseret arus.

Baca juga: Gara-gara Selfie, Mahasiswi Tenggelam Terseret Ombak di Pantai Kebumen

Jasad korban saat ditemukan dalam keadaan utuh.

"Tim yang didukung tim tanggap bencana Laskar Sekaban membutuhkan waktu selama 1 jam 30 menit untuk Sawi," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Sawi (23) dilaporkan hilang saat menangkap udang di Sungai Manggarau, pada Sabtu (12/9/2020).

Pencarian hari pertama yang dilakukan masyarakat hingga sore hari tak membuahkan hasil.

Baca juga: Berenang Bersama 3 Kawannya di Bendungan, Seorang Pemuda Tewas Tenggelam

Pencarian kemudian dilanjutkan pada Minggu pagi bersama tim SAR hingga akhirnya jasad korban ditemukan.

"Ada dua tim, pertama menyisir di pinggiran sungai dan tim kedua menggunakan perahu karet," ujar Fazzli.

Dia menuturkan, laporan orang hilang pertama kali disampaikan masyarakat Penagan setelah menemukan perahu milik Sawi dalam keadaan kosong.

Sawi diketahui meninggalkan rumah untuk pergi memancing ikan dan menangkap udang sekitar pukul 08.00 WIB.

Selama ini aliran Sungai Manggarau atau Muara Labu itu memang kerap didatangi warga untuk menangkap ikan.

"Lokasinya berupa hutan mangrove yang sering mengalami pasang surut," sebut Fazzli.

Dari keterangan warga setempat, Sawi disebutkan pernah menderita asma. Namun petugas belum bisa menyimpulkan hal tersebut sebagai penyebab kematian.