Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Tenaga Medis Positif Corona, 3 Faskes di Kota Tasikmalaya Ditutup

Kompas.com - 11/09/2020, 21:06 WIB
Irwan Nugraha,
Farid Assifa

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Rumah Sakit Ibu dan Anak Bunda Aisyah, klinik kesehatan di Kecamatan Cibeureum dan Puskesmas Cihideung Kota Tasikmalaya, terpaksa ditutup sementara akibat tenaga medisnya positif Covid-19.

Operasional RSIA Bunda Aisyah ditutup sampai batas waktu yang belum bisa ditentukan. Sementara klinik dan puskesmas ditutup selama 3 hari.

"Di masing-masing faskes itu terdapat satu orang nakes (tenaga kesehatan) yang terkonfirmasi positif Covid-19. Langkah itu untuk mengantisipasi penyebaran yang lebih luas, faskes itu terpaksa ditutup. Klinik dan puskesmas kita tutup selama tiga hari. Untuk rumah sakit, kita sesuaikan waktunya karena cakupannya luas," jelas Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat, kepada wartawan, Jumat (11/9/2020) sore.

Baca juga: Jakarta PSBB Lagi, Kota Tasikmalaya Tambah Ruang Isolasi

Uus menambahkan, para pasien di tigas faskes tersebut terpaksa dipindahkan ke rumah sakit lainnya untuk meminimalisasi penyebaran corona yang lebih luas.

Selama penutupan faskes, pihaknya akan melakukan tracing dan sterilisasi tiap ruangan di ketiga faskes tersebut.

Sampai sekarang, lanjut Uus, terdapat 4 orang tenaga kesehatan terkonfirmasi Covid-19 hasil swab dan mereka sedang menjalani perawatan intensif di ruang isolasi khusus corona.

"Tiga nakes berasal dari tiga faskes yang ditutup, sementara satu nakes bertugas di luar daerah tetapi tinggal di Kota Tasikmalaya. Namun, kami belum bisa memastikan sumber awal para nakes itu terkonfirmasi positif Covid-19. Kita masih melakukan tracing," tambah dia.

Seorang guru SMA positif Covid-19

Selain para tenaga medis, lanjut Uus, terdapat satu orang guru di Kota Tasikmalaya yang positif Covid-19. Guru itu diketahui mengajar di salah satu SMA negeri di Kota Tasikmalaya.

"Iya benar ada saudara kita (guru) yang positif (Covid-19)," tambah Uus.

Saat ini guru itu dirawat di RSUD dr Soekardjo, tapi kondisinya secara fisik baik dan tak memiliki gejala yang berat. 

"Sekarang kita sedang tracing dan menelusuri awalnya dari mana," kata Uus.

Sementara itu, data yang tercatat sampai Jumat pagi tadi, terdapat 59 kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kota Tasikmalaya.

Sebanyak 45 orang dinyatakan sembuh, 11 orang masih menjalani perawatan dan 3 orang meninggal dunia.

Baca juga: Kota Tasikmalaya Kembali Darurat Covid-19, PSBB Direncanakan

Diberitakan sebelumnya, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat mengaku, terdapat lonjakan kasus Covid-19 imbas dari meningkatnya klaster baru di Bandung dan Jakarta.

Namun, pihaknya belum bisa menyebut jumlah pastinya karena sampai sekarang masih diverifikasi oleh petugas lapangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com