Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Pencuri Motor Tewas Dihajar Massa, Warga: Pelaku yang Bawa Senjata Api Kabur

Kompas.com - 11/09/2020, 20:00 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Terduga pelaku pencurian sepeda motor berinisial YH (20), warga Lampung Timur, tewas dihajar massa.

Menurut warga, YH tepergok saat mencuri sepeda motor milik warga Lampung Tengah bernama Novianto di Jalan Pulau Singkep, Sukarame, Bandar Lampung, Jumat (11/9/2020) sekitar pukul 09.00 WIB.

"Dua orang pelaku. Ketahuan sama warga, langsung dikepung," kata warga berinisial Irfan (23) di lokasi kejadian, Jumat (11/9/2020).

Baca juga: Seorang Pencuri Motor di Lampung Tewas Dihajar Massa

Selain Irfan, warga lain berinisial Azhari (37) menjelaskan, YH mencuri bersama salah satu rekannya.

Namun, rekan YH tersebut berhasil kabur usai menodongkan senjata api ke warga yang hendak mengepung.

"Satu pelaku tertinggal saat pelaku yang membawa senjata api kabur menggunakan sepeda motor," katanya.

Sempat dibawa ke rumah sakit

Baca juga: Unggah Barang Curian ke Facebook, 2 Terduga Pelaku Pencuri Kursi Jati Ditangkap

AZ menjelaskan, massa yang beringas memukuli YH berhenti setelah apara kepolisian datang ke lokasi.

Setelah itu, YH dibawa ke rumah sakit Bhayangkara. Namun, diduga akibat luka setelah diamuk massa, YH tewas.

Saat ini, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait insiden tersebut.

(Penulis: Kontributor Lampung, Tri Purna Jaya | Editor: Farid Assifa)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com