Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kendalikan Pencurian dari Penjara, Napi Lapas Makassar Dijebloskan ke Sel Isolasi

Kompas.com - 11/09/2020, 16:28 WIB
Himawan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Ari Wibowo atau AW, narapidana yang mengendalikan pencurian dan penggelapan mobil milik pengunjung hotel kini dipindahkan ke sel pengasingan atau sel merah oleh pihak Lapas Makassar.

Kepala Kepala Pengamanan Lapas Klas 1 Makassar Muhammad Ali mengatakan, napi yang menggunakan ponsel untuk mengatur kejahatan bakal ditahan selama 12 hari di sel isolasi.

"Kita lihat dulu sejauh mana tingkat kesadaran yang bersangkutan selama di sel merah. Kalau tidak ada perubahan akan berlanjut lagi masa 12 hari dan itu diputuskan oleh tim pengamat pemasyarakatan," ujar Ali kepada wartawan, Jumat (11/9/2020).

Baca juga: Napi Lapas Makassar Jadi Otak Pencurian Mobil Pengunjung Hotel

Ali mengatakan, AW bahkan tidak akan mendapatkan remisi bila narapidana yang baru masuk pada Agustus 2020 itu masih menggunakan ponsel di dalam sel. 

Di dalam sel pengasingan itu, AW tidak boleh dikunjungi oleh siapapun. 

"Kalau sudah keluar dan masih melanggar aturan, kita cabut hak-haknya. Hak menerima remisi dan pembebasan bersyarat," kata Ali.

Terkait cara AW mendaptkan ponsel dan menjalankan aksinya dari dalam lapas, Ali mengaku saat ini masih diinvestigasi. 

Dia berjanji akan memberikan sanksi tegas bagi siapapun yang terlibat dalam memberikan akses komunikasi terhadap AW. 

"Itu kan bisa merusak institusi. Kita mau bawa ini warga binaan menjadi lebih baik. Kalau ternyata ada yang meminjamkan handphone, orang itu akan kita sanksi juga, termasuk petugas," tegas Ali.

Baca juga: Modus Penyelundupan Sabu dalam Pasta Gigi Digagalkan Petugas Lapas

Ali menuturkan, jumlah warga binaan dalam Lapas Makassar saat ini memang membludak.

Hal ini berbanding terbalik dengan jumlah petugas (sipir) yang mengawasi para tahanan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com