Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Pernah Pungut Biaya Berobat, dr Lo Dapat Penghargaan dari Muri

Kompas.com - 10/09/2020, 19:07 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Museum Rekor Dunia Indonesia (Muri) memberikan penghargaan Mahakarya Kebudayaan di bidang kesehatan kepada dr Lo Siauw Ging (86).

Pemberian penghargaan Mahakarya Kebudayaan "Dokter yang Mengutamakan Kemanusiaan dengan Tidak Memungut Biaya Pelayanan Kesehatan dari Kaum Miskin" diselenggarakan dengan protokol Covid-19 melalui zoom meeting di kediaman dr Lo di Solo, Jawa Tengah, Kamis (10/9/2020).

Piagam penghargaan diserahkan Ketua Umum MURI Jaya Suprana melalui perwakilan MURI Solo Mayor Haristanto kepada dr Lo dengan disaksikan istri, dan perwakilan dari RS Kasih Ibu, Haryani.

Baca juga: Pasien Pernah Marahi Dr Lo karena Tak Mau Sebutkan Tarif

Jaya Suprana mengatakan, dr Lo merupakan tokoh kemanusiaan yang sangat layak menerima anugerah Mahakarya Kebudayaan di bidang kesehatan.

"Dr Lo adalah dokter yang mengutamakan pembiayaan kesehatan pada orang miskin," kata Jaya Suprana.

MURI, lanjut Jaya Suprana mengatakan berterima kasih di tengah pandemi Covid-19 bisa memberikan apresiasi penghargaan kepada dr Lo.

"Pada masa pagebluk corona ini, alhamdulillah kami bisa melaksanakannya (memberikan pengharhargaan)," terang dia.

Dr Lo mengatakan berterima kasih dengan pemberian penghargaan dari MURI kepada dirinya. Dia menilai pelayanan kesehatan yang dilakukan dirinya bisa dilakukan oleh semua dokter.

"Terima kasih sekali atas perhatian untuk kami sendiri. Apa yang saya lakukan itu bisa dilakukan semua dokter," terangnya.

Baca juga: 10 Janji Pradi-Afifah di Pilkada Depok, Salah Satunya Berobat Gratis dengan KTP

Dr Lo berharap penghargaan yang diterimanya dari MURI tersebut dapat memberikan inspirasi kepada semua orang, terutama kepada generasi dokter muda.

"Sekali lagi saya ucapkan terima kasih. Untuk teman dokter, terutama yang masih muda bagaimanapun di Indonesia jadi dokter tidak akan kelaparan. Jadi kalau berbuat sosial tidak ada salahnya," sambung dr Lo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com