Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Punya Ponsel untuk Belajar Online, Siswa SD Kabur Semalaman di Kebun

Kompas.com - 10/09/2020, 15:52 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - PAS (14), seorang siswa kelas lima sekolah dasar (SD), kabur dari rumah karena tak bisa mengikuti aktivitas belajar mengajar online.

PAS tak bisa menerima tugas dari gurunya karena tak memiliki ponsel pintar. Orangtuanya yang bekerja sebagai buruh tani belum memiliki uang untuk membeli ponsel pintar.

Penghasilan orangtua PAS selama pandemi Covid-19 tak menentu.

PAS sempat kabur dari rumah pada 31 Agustus 2020 sekitar pukul 20.00 WITA.

Orangtua PAS, KDY dan KD, bingung karena anaknya kabur dari rumah. Mereka melaporkan kejadian itu kepada kepala dusun setempat.

Baca juga: Ratusan Sekolah di Bangka Terkendala Internet untuk Belajar Online

Warga dusun tersebut mencari PAS yang tak kunjung pulang. Namun, anak itu tak ditemukan hingga pukul 04.00 WITA.

Menjelang pagi, PAS ditemukan berada di sebuah kebun milik warga. PAS pun diantarkan pulang ke rumahnya.

Peristiwa itu sampai ke telinga personel Polres Buleleng Bripka Putu Anton Dwipayana.

Pada 5 September 2020, Anton membelikan sebuah ponsel pintar agar PAS bisa mengikuti belajar online.

"Sudah merupakan kewajiban kita untuk saling berbagi dan membantunya," kata Anton dalam keterangan tertulis yang diterima, Kamis (10/9/2020).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com