Awal mula Iti marah
Musa Weliansyah adalah anggota DPRD Lebak yang membuat Iti naik pitam.
Dalam interupsinya, Musa Musa mengaku prihatin dengan cara pengurusan jenazah Ketua DPRD.
Menurut dia, tidak ada protokoler yang dilakukan saat prosesi pengantaran jenazah hingga pemakaman.
Baca juga: Disebut Positif Corona oleh Ketua KPU, Wakil Wali Kota Cilegon Membantah
Selain itu, menurut Musa, tidak ada perwakilan pihak pemerintah yang hadir saat pemakaman termasuk pihak kecamatan setempat.
Iti membantah apa yang dikatakan oleh Musa.
Bahkan, Iti menuding balik bahwa banyak anggota DPRD Lebak yang tidak hadir.
"Jadi kalau anda bilang kami enggak menghargai dan menghormati, anda salah. Malah saya lihat Bapak-Bapak ini tidak ada di sana untuk berbelasungkawa dengan keluarga," kata Iti.
Khusus kepada Musa, Iti meminta agar tidak menganggap remeh tuduhan terhadap dirinya tersebut.
Dia juga meminta Musa untuk tidak mencari panggung atas meninggalnya Ketua DPRD Lebak.
"Pak Musa jangan anggap saya remeh dan lemah. Saya tahu Pak Musa selalu menjatuhkan, mendiskreditkan saya di media sosial. Saya tahu karena Pak Musa ingin mencari panggung dari persoalan ini. Saya catat Pak Musa, bagaimana anda mendiskreditkan saya selaku Bupati Lebak. Saya tahu. Tolong dicatat Pak Musa," kata Iti.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.