Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Terbongkarnya Ormas di Garut Ubah Lambang Negara dan Cetak Uang Sendiri, Berawal Ingin Daftar ke Kesbangpolinmas

Kompas.com - 09/09/2020, 08:09 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Sebuah organisasai kemasyarakatan (Ormas) di Kabupaten Garut, Jawa Barat, diduga mengubah bentuk Burung Garuda yang merupakan lambang Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Tak hanya itu, ormas yang menamakan diri Kandang Wesi Tunggal Rahayu ini juga mencetak uang sendiri yang digunakan untuk transaksi sesama anggotanya.

Terbongkarnya ormas tersebut setelah salah satu perwakilan organisai itu datang ke ke Kantor Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Garut untuk mendaftarkan lembaganya.

Setelah menerima ajuan pendaftaran tersebut, pihak Kesbangpolinmas Garut mencoba meminta klarifikasi dari orang yang mendaftarkan lembaganya. Namun orang itu tidak datang lagi.

Berikut fakta selengkapnya yang Kompas.com rangkum:

1. Berawal ingin dartar ke Kesbangpolinmas Garut

Kepala Kesbangpolinmas Garut Wahyudidjaya mengatakan, ormas ini awalnya ingin mendaftarkan organisasinya ke Kesbangpolinmas Garut.

Namun, saat dilakukan pengecekan berkas, ormas yang menamakan diri Kandang Wesi Tunggal Rahayu ini. Ternyata, lambang negara burung garuda telah diubah.

“Yang kita soal mengenai gambar garuda. Karena ini sebagai lambang negara dan sudah diatur dalam UU nomor 23 tahun 2009 tentang lambang negara,” jelas Wahyu kepada wartawan saat ditemui usai memimpin rapat koordinasi terkait keberadaan ormas tersebut bersama unsur aparat penegak hukum di kantor Kesbangpolinmas Kabupaten Garut, Selasa (08/09/2020) sore.

Bukan hanya itu, sambung Wahyu, persyaratan pendaftaran ormas itu pun dinilai tidak lengkap.

“Jangankan akta hukum dari KemenkumHAM atau mungkin surat keterangan terdaftar dari Kemendagri, akta notaris saja tidak punya,” ujarnya.

Dalam dokumen yang diterima oleh Kantor Kesbangpolinmas Kabupaten Garut, orang yang disebut sebagai pembina, pengendali, penasihat dan penanggung jawab Paguyuban Kandang Wesi Tunggul Rahayu tersebut tertulis nama Mr Prof Dr Ir H Cakraningrat SH (Wijaya Nata Kusuma Nagara).

Baca juga: Sebuah Ormas di Garut Ubah Lambang Negara dan Cetak Uang Sendiri

 

2. Ubah lambang negara dan cetak uang sendiri

Ilustrasi uangKOMPAS.com/NURWAHIDAH Ilustrasi uang

Dalam berkas yang diajukan ormas tersebut, sambung Wahyu, lambang negara burung garuda telah diubah. Kepala burung garuda dibuat menegok ke depan dan bagian kepalanya dipasangi mahkota.

Kemudian, tulisan Bhineka Tunggal Ika ditambahi tulisan "Soenata Logawa".

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com