Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Khofifah untuk Calon Kepala Daerah di Jatim: Tolong Patuhi Protokol Kesehatan

Kompas.com - 08/09/2020, 18:02 WIB
Achmad Faizal,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan pesan kepada seluruh pasangan calon kepala daerah yang mengikuti Pilkada Serentak 2020 di Jawa Timur.

Khofifah meminta seluruh pasangan calon tetap menjaga protokol kesehatan.

"Kepada semua kandidat dan tim pemenangan, tolong patuhi protokol kesehatan," kata Khofifah usai melepas ekspor kopi di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (8/9/2020).

Meski digelar di tengah pandemi Covid-19, Khofifah berharap pemimpin yang terpilih berkualitas.

"Berkualitas hasilnya, sehat prosesnya dan sehat masyarakatnya," kata Khofifah.

Baca juga: 2 Bakal Calon Kepala Daerah di Jawa Timur Terkonfirmasi Positif Covid-19

Penyelenggaraan pilkada selama pandemi Covid-19 memang berbeda dari biasanya. Pasangan calon harus memikirkan cara kampanye yang tak menimbulkan kerumunan pendukung.

Ia berharap, inovasi kampanye kreatif dan sehat bisa muncul di tengah pandemi Covid-19.

"Bisa lewat alat peraga berupa masker bergambar calon atau nomor urut pasangan calon," jelasnya.

Sebanyak 19 daerah, yang terdiri dari 16 kabupaten dan tiga kota, di Jawa Timur akan menyelenggarakan pilkada serentak pada tahun ini.

Di antaranya, Kabupaten Pacitan, Ponorogo, Ngawi, Trenggalek, Kediri, Lamongan, Tuban, Gresik, Mojokerto, Malang, Blitar, Sidoarjo, Sumenep, Jember, Situbondo, dan Banyuwangi.

Lalu, Kota Blitar, Pasuruan, dan Kota Surabaya.

Ada 41 pasangan calon yang mendaftar ke KPU hingga hari terakhir pendaftaran pada Senin (6/9/2020).

KPU Jawa Timur mengatakan, terdapat dua calon kepala daerah yang dinyatakan positif Covid-19.

 

Menurut informasi yang masuk ke KPU Jawa Timur, ada dua calon dari dua daerah yang positif Covid-19.

Komisioner KPU Jawa Timur Divisi Teknis Penyelenggaraan Insan Qoriawan mengaku menerima laporan itu dari KPU tingkat kabupaten dan kota.

Baca juga: Bupati Jember Tak Terima Gaji dan Tunjangan Selama 6 Bulan, Khofifah: Regulasinya Demikian

"Ada dua calon dari dua daerah, tapi maaf saya tidak bisa menyebut dari mana saja," katanya saat dikonfirmasi Kompas.com.

Salah satu calon diketahui positif Covid-19 sesuai dokumen pendaftaran yang diserahkan kepada KPU. Sementara calon lainnya dinyatakan positif Covid-19 saat memeriksa kesehatan di rumah sakit yang ditunjuk KPU pada Senin (7/9/2020).

"Sesuai aturan, dua calon yang positif Covid-19 harus mengisolasi diri sampai benar-benar dinyatakan negatif Covid-19. Keduanya juga diimbau tidak turun ke lapangan untuk menyapa masyarakat," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com