AMBON, KOMPAS.com - Sejumlah desa di dua kecamatan yakni Kecamatan Waisama dan Kecamatan Namrole, Kabupaten Buru Selatan, Maluku, terendam banjir setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut, pada Senin (7/9/2020).
Ketinggian banjir yang menggenangi rumah-rumah warga bahkan mencapai lebih dari satu meter atau sampai perut orang dewasa.
Selain merendam rumah-rumah warga, banjir juga menyebabkan jalan yang menghubungkan Kabupaten Buru dan Buru Selatan amblas.
Saleh, salah seorang warga Namrole yang dihubungi dari Ambon mengatakan, hujan deras yang terjadi di wilayah tersebut membuat rumah-rumah di sejumlah desa di dua kecamatan tersebut terendam banjir.
Baca juga: Gempa Magnitudo 5,5 di Buru Selatan, Warga Lari Berhamburan Keluar Rumah
“Untuk di pesisir Kecamatan Waisama itu semua desa di situ terendam banjir, dan ada beberapa desa di Kecamatan Namrole,” kata Saleh, via telepon seluler.
Ia mengatakan, akibat jalan amblas tersebut akses transportasi yang menghubungkan kabupaten Buru dan Buru Selatan lumpuh total.
"Saat ini putus, akses transportasi lumpuh semua,” ujar dia.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buru Selatan Awat Mahulauw yang dihubungi secara terpisah membenarkan rumah-rumah warga di sejumlah desa di dua kecamatan tersebut sempat terendam akibat hujan yang mengguyur wilayah itu.
“Saat ini, saya sedang memantau langsung di Desa Wamsisi, dan saya juga baru mendapat laporan ada desa-desa di Kecamatan Waisama yang juga terendam,” kata dia.