SURABAYA, KOMPAS.com - Bakal calon wali kota Surabaya yang diusung PDI-P, Eri Cahyadi mengurus Kartu Tanda Anggota (KTA) sebagai kader PDI-P.
Dia menyerahkan formulir sebagai kader PDI-P di kantor DPD PDI-P Jawa Timur, Senin (7/9/2020).
Sekretaris PDI-P Jawa Timur, Sri Untari Bisowarno membenarkan jika mantan Kepala Badan Perencanaan Kota Surabaya itu menyerahkan formulir permohonan kader PDI-P di kantornya.
"Tadi siang Pak Eri mengisi formulir pengajuan KTA di PDI-P Jatim," kata Untari, saat dikonfirmasi.
Baca juga: Dilepas Risma, Eri Cahyadi-Armuji Diantar Wisnu Sakti Buana ke KPU
Dia berharap, dengan menjadi kader PDI-P, akan semakin melancarkan ikhtiar merebut kursi wali kota di Pilkada Surabaya.
"Dulu bajunya cokelat karena ASN, sekarang Eri Cahyadi pakai baju merah," ucap Sri Untari.
Eri Cahyadi disebut sudah mengundurkan diri dari ASN Pemkot Surabaya, sehari setelah dia diumumkan diusung PDI-P di Pilkada Surabaya Rabu pekan lalu.
Dia digandengkan dengan Armuji, politisi PDI-P yang juga baru saja mengundurkan diri dari anggota fraksi PDI-P DPRD Jawa Timur.
Pasangan ini dipastikan akan berhadapan dengan Machfud Arifin-Mujiaman yang diusung koalisi raksasa yang berisi 8 partai politik yakni PKS, PKB, PPP, Partai Nasdem, Partai Golkar, Partai Demokrat, PAN, dan Partai Gerindra.