Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satu Pasien Covid-19 Kulon Progo Sembuh Setelah 77 Hari Dirawat dan 25 Kali Swab

Kompas.com - 05/09/2020, 13:59 WIB
Dani Julius Zebua,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com -Seorang pelajar usia 18 tahun akhirnya dinyatakan sembuh dari Covid-19 setelah melewati 77 hari perawatan RSUD Wates, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Pemuda asal Kapanewon (kecamatan) Temon ini menjalani isolasi sejak 20 Juni 2020.

Untuk memastikan dia terbebas dari virus SARS CoV-2, pelajar ini harus menjalankan uji usap tenggorokan berkali-kali.

Baca juga: Lansia di Kulon Progo Meninggal karena Covid-19, Pernah Bertemu Tamu dari Jakarta

Hasil swab terakhir menunjukkan negatif Covid-19 pada Jumat (4/9/2020) kemarin.

"Totalnya 25 kali swab," kata Direktur Umum RSUD Wates, Lies Indriyati melalui pesan singkat, Jumat (4/9/2020) malam.

Pasien yang dirawat sejak 20 Juni 2020 ini menjalani swab pertama pada 19 Juni 2020.

Hasil positif terbit keesokan hari membuat dia harus langsung rawat inap di RSUD.

Bila mengupas lagi data Gugus Tugas selama ini, diketahui pemuda ini merupakan kasus positif (KP) 13.

Baca juga: Sebanyak Delapan Tenaga Medis Asal Kulon Progo Positif Covid-19

Pasien ini tidak menunjukkan gejala klinis seperti batuk, pilek, demam apalagi sesak.

Dia termasuk dalam satu keluarga yang menderita Covid-19.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com