Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ternyata Segini Harga Aglonema hingga Jadi Incaran Para Pencuri

Kompas.com - 04/09/2020, 13:58 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com - Aglonema kini menjadi incaran para pehobi tanaman hias. Warnanya yang menarik menjadi daya tarik tersendiri untuk dikoleksi di pekarangan rumah.

Tingginya minat masyarakat untuk mengoleksi tanaman ini ternyata menimbulkan niat jahat dari sejumlah orang yang ingin mengeruk keuntungan pribadi.

Misalnya kejadian baru-baru ini di Bandar Lampung, tanaman aglonema beserta pot nya dibawa lari pencuri.

Baca juga: Lagi Booming, Aglonema Jadi Incaran Pencuri


Mereka tak segan masuk ke pekarangan rumah untuk mengambil aglonema beserta potnya.

Lalu, berapa sebenarnya harga aglonema hingga diburu masyarakat?

Baca juga: Berawal dari Hobi, Pasangan Ini Raup Omzet Rp 20 Juta Per Bulan dari Jualan Aglonema

Salah seorang penjual sekaligus pehobi aglonema asal Madiun, Jawa Timur, Eka Setyawati (28) mengatakan, harga aglomena bervariasi, tergantung jenis, warna, dan ukuran.

Misalnya harga aglonema yang dijualnya dari Rp 50.000 hingga Rp 1 jutaan. 

“Untuk paling murah dijual saat ini harganya berkisar Rp 50.000, aglonema jenis lipstik. Kalau di atas itu ada harga Rp 100.000 sampai dengan Rp 1 juta,” tutur Eka saat berbincang dengan Kompas.com, Rabu (2/9/2020).

 

Aglonema yang paling banyak diburu yang daunnya didominasi warna merah, yakni suksom jaipong dan red anjamani.

“Kalau ibu-ibu pokoknya nyari yang warna merah. Kalau daunnya merah itu rata-rata impor dari Thailand dengan harga mulai Rp 100.000,” kata Eka.

Harga aglonema makin mahal manakala sudah pernah menang mengikuti kontes.

 

Pembeli aglonema bisa datang dari kalangan, termasuk para pejabat.

Eka pernah melayani pesanan istri Bupati Madiun Penta Ahmad Dawami.

Beberapa kali Eka mengantar langsung pesanan istri orang nomor satu di Pemkab Madiun itu. (Kontributor Solo, Muhlis Al Alawi)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com