Baca juga: Derita Bayi Alula, Sakit Atresia Bilier, Butuh Rp 2 Miliar untuk Transplantasi Hati
Merasa curiga, H pun menanyakan lagi kepada SM sambil mengancam akan melapor ke polisi. Setelah itu, H lalu lari ke luar rumah.
Panik diancam sang anak, SM langsung menguburkan bayinya hidup-hidup.
"Tersangka kemudian mengambil cangkul yang berada dibawa kursi, dan menggali lubang untuk mengubur anaknya," lanjut Agus.
"Setelah itu tersangka mengambil bayi itu ke belakang rumah, membuka kain bendongan, dan menguburkan bayi itu dalam keadaan masih menangis," sebut Agus.
Baca juga: Polisi: Bayi Itu Dikubur dalam Keadaan Masih Menangis
Menurut Agus, setelah menguburkan bayiya, SM kemudian kembali tidur ke dalam rumah.
Lalu, tak berselang lama, H datang ke rumah lagi bersama dua orang tetangganya.
Saat itulah warga mencoba menyisir halaman belakang rumah SM dan menemukan bayi malang itu.
https://www.instagram.com/tv/CElrZg1Blgp/?utm_source=ig_web_copy_link
(Penulis: Kontributor Takengon, Iwan Bahagia | Editor: Aprillia Ika)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.