KOMPAS.com - Aparat kepolisian Polresta Malang Kota telah memeriksa empat orang saksi terkait aksi perampokan yang terjadi di anjungan tunai mandiri (ATM) Bank Mandiri di Jalan Kawi, Kota Malang, Jawa Timur, Senin (31/8/2020) malam.
Empat orang yang diperiksa yakni satu orang teknisi dan satu sekuriti perusahaan vendor ARM Bank Mandiri yang menjadi korban dalam kejadian itu.
Sedangkan, dua orang saksi lainnya yakni merupakan warga yang kebetulan ada di sekitar lokasi saat kejadian.
"Saksi sementara masih empat," kata Kasat Reskrim Polresta Malang Kota AKP Aziz Pratas Guspitus, dikantornya, Rabu (2/9/2020).
Baca juga: Tak Terima Ditegur karena Pakai Celana Pendek, Oknum TNI Tunggu Petugas Covid-19 hingga Sore Hari
Selain memeriksa empat orang saksi, polisi juga mengamankan tujuh Closed Circuit Television (CCTV) di sekitar ATM Bank Mandiri.
Dari rekaman CCTV itu, polisi sudah mengantongi ciri-ciri pelaku yang melepaskan tembakan sebanyak tiga kali ke arah sekuriti.
"Kalau yang nembak itu, dia tinggi, kurus, rambutnya agak panjang, 10 sampai 15 sentimeter, pakai buff," jelasnya.
Baca juga: Amankan 7 CCTV, Polisi Kantongi Ciri-ciri Perampok ATM Bank Mandiri