Sempat Disebut Positif Corona, Wali Kota Bengkulu Tetap Keluar dan Beraktivitas

BENGKULU, KOMPAS.com - Satuan Tugas Covid-19 Provinsi Bengkulu mengumumkan bahwa Wali Kota Bengkulu Helmi Hasan terkonfirmasi positif virus corona atau Covid-19 pada 31 Agustus 2020.

Selain Helmi Hasan, salah seorang politisi Bengkulu, Muslihan DS, juga ikut dinyatakan positif.

Direktur RSUD M Yunus Zulkimaulub Ritonga saat dikonfirmasi menyebutkan bahwa Helmi Hasan positif Covid-19 berdasarkan uji usap (swab) yang dilakukan oleh petugas Rumah Sakit Harapan dan Doa (RSHD) Kota Bengkulu.

Baca juga: KLHK: Pertama di Indonesia, Terdakwa Perusak Hutan Divonis dengan Pasal Berlapis

"Petugas yang ambil uji usap (swab) adalah petugas rumah sakit dari Kota Bengkulu, RSHD. Lalu dibawa ke RSUD M Yunus dan hasilnya dinyatakan positif," kata Zulkimaulub saat dihubungi Kompas.com, Rabu (2/9/2020).

Hasil pemeriksaan berbeda

Sementara itu, Pelaksana Tugas Kadis Kominfo dan Persandian Pemkot Bengkulu Eko Agusrianto membenarkan bahwa Helmi Hasan sempat dinyatakan positif Covid-19.

Namun, Eko mengatakan, Helmi melakukan uji swab ulang di Mayapada Hospital di Jakarta.

Hasilnya, Helmi dinyatakan negatif Covid-19.

"Itu hasil dari Dinkes Provinsi Bengkulu, lalu berkembanglah Pak Wali positif Covid-19. Pak Wali melakukan cek ulang di Jakarta, di Mayapada Hospital pada 1 September 2020. Hasil uji usapnya dia dinyatakan negatif Covid-19," kata Eko saat dihubungi, Rabu.

Baca juga: Tinggal Satu Daerah Zona Hijau di Sumbar