KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Gowa mengadakan tes kompetensi membaca Al Quran di seleksi lelang jabatan pada Minggu (30/8/2020).
Total ada 76 Aparatur Sipil Negera (ASN) yang mengikuti tes baca Al Quran yang diselenggarakan d Baruga Tinggimae Rumah Jabatan Bupati Gowa.
Menurut Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan Yasin Limpo seleksi ini sudah mendapatkan izin dari Kementerian Dalam Negeri.
Baca juga: 14 ASN Tak Fasih Baca Al Quran Saat Seleksi Jabatan, Bupati Gowa: Belajar Lagi 6 Bulan
Lelang jabatan itu, menurut Adnan, untuk mengisi jabatan eselon II, III, dan IV yang kosong.
Dari 76 ASN, Adnan mengatakan ada 14 orang yang belum fasih mengaji dan diberi waktu 6 bulan untuk belajar.
Jika dalam waktu 6 bulan tidak fasih, maka yang bersangkutan siap dicopot sesuai dengan pernyataan yang telah mereka tanda tangani.
"Kemarin 76 ASN ini sudah dites mengaji dan terdapat 14 yang belum fasih. Namun, karena nama-nama tersebut sudah keluar dari Kemendagri maka 14 orang tersebut kami beri waktu enam bulan untuk belajar."
Baca juga: Tak Fasih Baca Al Quran, Belasan Pejabat di Gowa Terancam Dicopot
"Jika dalam waktu enam bulan belum fasih maka mereka bersedia dicopot berdasarkan surat pernyataan yang telah ditandatangani di atas meterai oleh 14 orang itu," beber Adnan, Selasa (1/9/2020).
Sementara itu Muh Basir, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Gowa menyebut jika tes kompetensi membaca Al Quran tersebut untuk mendukung jabatan di Kabupaten Gowa.
"Ini bagian dari seleksi kompetensi yang mendapatkan izin dari Kementerian Dalam Negeri untuk pelantikan. Tes mengaji ini untuk prasyarat untuk mendukung jabatan di Kabupaten Gowa," kata Muh Basir.
Baca juga: 110 Napi di Lapas Wanita Gowa Positif Corona, Diduga Tertular dari Pembesuk
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.