Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aksi Komplotan Perampok Mobil, Kuntit Korbannya sampai ke Rumah

Kompas.com - 27/08/2020, 12:07 WIB
Heru Dahnur ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANGKA BARAT, KOMPAS.com - Sindikat perampokan dengan modus pecah kaca mobil diungkap Tim Reserse Kriminal dan Umum (Reskrimum) Polda Kepulauan Bangka Belitung.

Pelaku diketahui mencari sasaran dengan berkeliling mengendarai mobil merk Toyota Yaris.

"Pelaku menggunakan 1 unit mobil Toyota Yaris warna merah Nopol BG 1596 KJ. Mobil tersebut kerap beraksi melakukan pencurian dengan modus pecah kaca," kata Kabid Humas Polda Kepulauan Bangka Belitung, Kombes Maladi dalam keterangan tertulis, Kamis (27/8/2020).

Baca juga: Korban Perampokan Pecah Kaca Mobil Mengaku Kerap Bawa Uang Berkarung-karung

Dia menuturkan, aksi pencurian telah terjadi di sejumlah lokasi berbeda.

Seperti pencurian dengan pemberatan di Dusun Penegak Desa Simpang Yul, Tempilang, Bangka Barat. Pencurian di Desa Pagarawan Bangka dan di depan toko My Snack Bangka, Pangkalpinang.

"Dua pelaku berinisial T (36) dan E (46) diamankan bersama kendaraannya saat menyeberang di Pelabuhan Muntok pada 25 Agustus 2020," ujar Maladi.

Baca juga: Aksi Perampokan Pecah Kaca Mobil Terjadi di Bandung

Kemudian dilakukan pengembangan kasus hingga berhasil ditangkap satu tersangka lainnya berinisial DB (42) di Jalan Mentok Pangkalpinang.

Di hadapan polisi, para pelaku mengaku menggunakan busi untuk memecahkan kaca mobil korban.

Barang-barang yang digasak pelaku seperti handphone Oppo F7 dan uang Rp 19,5 juta dari sebuah mobil yang terparkir di JaLan Pinang Raya Kacang Pedang Pangkalpinang.

Pelaku menguntit mobil korban dan beraksi saat korban masuk ke dalam rumah.

Selain itu pelaku juga telah mencuri tas berisi uang tunai ratusan ribu dan sejumlah telepon genggam.

"Salah satu pelaku berinisial E merupakan residivis asal Ogan Komering Ilir Palembang yang pernah terlibat pencurian di Singapura," ucap Maladi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com