Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Hasran, Pengemudi Ojol yang Bawa Anak Saat Kerja, Berawal Izin Beli Obat Ternyata Istrinya Nikah dengan Pria Lain

Kompas.com - 26/08/2020, 14:40 WIB
Candra Setia Budi

Editor

Penumpang selalu tanya alasan bawa anaknya

Kata Hasran, setiap kali ia bekerja tak jarang penumpang selalu bertanya alasan membawa anaknya.

"Ya saya jawab dia ditinggal ibunya," ungkapnya.

Hasran tak punya waktu tetap untuk menerima orderan penumpang. Ia selalu mengikuti suasana hati sang anak.

"Tergantung mood si kecil (anaknya). Kalau lagi rewel enggak bisa narik, tunggu mood-nya enak baru keluar,” katanya.

Baca juga: Detik-detik Tubuh Nila Diseret Buaya hingga Menghilang, Korban Sempat Teriak Minta Tolong

Kata Hasran, ia baru menerima orderan pada sore hari hingga larut malam.

“Sore baru keluar narik sampai jam 12 malam baru balik ke rumah. Kasihan juga sih kadang dia (anaknya) kedinginan,” ungkapnya.

Jika ramai orderan masuk, Hasran bisa mengantongi uang sebesar Rp 100.000.

“Karena sering narik malam. Saya juga enggak ambil orderan jauh. Kasihan anak saya. Kalau uang pelan-pelan bisa kita cari. Tapi kalau anak sakit lebih susah lagi,” jelasnya.

Baca juga: Bisikan Itu Seolah-olah Menuntun Saya untuk Membunuh Ibu

 

(Penulis : Kontributor Samarinda, Zakarias Demon Daton | Editor : Dony Aprian)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com