Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemkab Banyuwangi Berikan Rp 3,9 Miliar untuk Insentif Tenaga Medis Saat Pandemi

Kompas.com - 25/08/2020, 15:30 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Banyuwangi mengucurkan dana Rp 3,9 milir untuk insentif tenaga medis saat pandemi Covid-19.

Anggaran Rp 3,9 miliar adalah insentif tahap pertama dari APBD. Sedangkan untuk tahap berikutnya telah disiapkan Rp 10,9 miliar termasuk dari APBN, sehingga total intensif yang diserahkan sebanyak Rp14,8 miliar.

Selain insentif berupa dana, selama ini Pemkab Banyuwangi juga memberi tambahan nutrisi untuk ribuan tenaga kesehatan di kabupaten tersebut yang terus bertugas di masa pandemi Covid-19.

Baca juga: Libur Panjang, Okupansi Kamar Hotel di Banyuwangi Capai 90 Persen

Tambahan nutrisi berupa telur, buah, roti, dan susu yang diberikan setiap hari dengan dana total Rp1,7 miliar.

Menurut Bupati Banyuwangi Abdullah Azwa Anas, tenaga medis tak hanya di fasilitas kesehatan tapi juga berdedikasi dengan membantu penyiapan protokol kesehatan di rumah ibadah, pesantren, rumah makan, hingga destinasi wisata.

”Tentu saja insentif ini tidak sebanding dengan dedikasi bapak/ibu tenaga medis serta tenaga kesehatan. Sekali lagi, kami ucapkan beribu terima kasih. Semoga dedikasi Bapak/Ibu menjadi ibadah yang diganjar berkah," kata Anas, saat menyerahkan insentif secara simbolis kepada tenaga kesehatan di Puskesmas Klatak, Kecamatan Kaliputo, Selasa (25/8/2020) dikutip dari rilis tertulis Pemkab Banyuwangi.

Baca juga: 77 Santri Positif Covid-19, Ponpes di Banyuwangi Jadi Klaster Baru

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan dr. Widji Lestariono mengatakan insentif bagi tenaga kesehatan ini diberikan secara bertahap.

Setelah Maret hingga Mei senilai Rp3,9 miliar yang secara simbolis diserahkan hari ini, juga disiapkan anggaran Rp 10,9 miliar untuk Juni hingga Desember.

"Besaran yang diterima tenaga medis bervariasi. Ini untuk memberikan suntikan semangat pada tenaga kesehatan selama pandemi," kata Widji.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com