Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Covid-19 di Sumbar Meningkat, Pemko Payakumbuh Larang Warga Gelar Pesta Pernikahan

Kompas.com - 25/08/2020, 15:03 WIB
Rahmadhani,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Payakumbuh, Sumatera Barat (Sumbar) meminta masyarakat untuk sementara untuk tidak menggelar pesta pernikahan. Hal ini tidak terlepas dari meningkatnya jumlah kasus positif Covid-19 di Payakumbuh.

"Saat ini kami tidak akan mengeluarkan izin untuk menggelar pesta pernikahan. Sebenarnya tidak hanya pesta pernikahan saja, namun juga izin keramaian tidak akan kita keluarkan, " ujar Sekda Kota Payakumbuh Rida Ananda, Selasa (25/8/2020) yang dihubungi melalui telepon.

Sebelumnya kata Rida, pemerintah Payakumbuh sempat memberikan izin untuk masyarakat menggelar pesta pernikahan dan menggelar keramaian, karena kasus positif Covid-19 sempat melandai.

Baca juga: Wakil Wali Kota Payakumbuh Positif Covid-19 gara-gara Terima Tamu dari Padang

"Kami meminta masyarakat menunda dulu untuk menggelar baralek (pesta pernikahan) dan keramaian, " ungkapnya.

Untuk mencegah penyebaran, pemerintah Payakumbuh menginstruksikan camat dan kelurahan untuk kembali mendirikan posko Covid-19.

"Kami meminta masyarakat untuk tidak menerima tamu dari luar daerah dulu. Kemudian melakukan tes swab jika kembali dari daerah luar, " paparnya.

Baca juga: Dua Pria Beli Ponsel Rp 17 Juta Pakai Uang Palsu, Beraksi di Kota Solok dan Payakumbuh

Rida mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Masyarakat diminta tetap menjaga jarak, memakai masker jika keluar rumah dan yang terpenting selalu menerapkan protokol kesehatan," sebutnya.

Berdasarkan dari situs pemerintah Provinsi Sumatera Barat per tanggal 24 Agustus 2020 kemarin, jumlah positif Covid-19 di Payakumbuh sebanyak 42 orang dan sembuh 24 orang dan tidak ada yang meninggal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com