Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Jadi Relawan Uji Vaksin Covid-19, Ridwan Kamil Menemui Ibunda

Kompas.com - 24/08/2020, 21:29 WIB
Dendi Ramdhani,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memutuskan untuk menjadi relawan uji klinis calon vaksin Covid-19.

Sebelum memantapkan niatnya, ia sempat meminta nasihat dari Ibunya.

"Nasihat dari Ibu saya, kalau ada rebutan rezeki, rakyat di depan, pemimpin belakangan. Kalau ada ramai kekhawatiran, sebaliknya pemimpin yang di depan duluan, baru rakyat belakangan," kata Emil sapaan akrab Ridwan Kamil saat dihubungi, Senin (24/8/2020).

Baca juga: Ternyata Ini Alasan Ridwan Kamil Jadi Relawan Uji Klinis Vaksin Covid-19

Secara personal, Emil menyatakan sudah siap menjalani rangkaian uji klinis tersebut.

Namun, ia tak menampik ada kekhawatiran dari pihak keluarga.

"Wajar karena belum pernah, jadi ada sekian persen rasa was-was yang masuk akal. Yang rada was-was Ibu Cinta sebetulnya. Besok Bu Cinta nganter, tapi setelah masuk ruangan harus steril," ujar Emil.

Baca juga: Persiapan Ridwan Kamil Sehari Menjelang Ikut Uji Klinis Vaksin Covid-19

Untuk mengikis kekhawatiran itu, ia sempat mendapat pembekalan materi dari ketua tim uji klinis Unpad Kusnandi Rusmil.

"Tapi karena sudah 2 jam dikuliahi oleh Prof Kusnandi, semua was-was karena tidak mengetahui ilmunya menjadi lebih tenang. Sehingga sekarang tidak was-was tapi lebih pada persiapan fisik supaya pas dilakukan kondisinya prima," kata Emil.

Ia berharap semua proses uji klinis bisa berjalan lancar.

Menurut dia, proses ini patut disyukuri mengingat produksi vaksin dilakukan di negeri sendiri.

"Harus disyukuri, ternyata Indonesia bisa memproduksi sendiri. Jadi kita enggak beli barang jadi yang nanti dipermainkan segala rupa. Tapi kita memproduksi yang pabriknya ada di Jabar," kata dia.

Ridwan Kamil akan menjalani rangkaian uji klinis calon vaksin Covid-19 buatan Sinovac pada Selasa (25/8/2020) besok.

Rencananya, proses awal pemeriksaan akan dilaksanakan di Puskesmas Garuda, Kota Bandung.

Ia mengaku tengah mempersiapkan kondisi fisiknya agar tetap bugar.

Selama sepekan terakhir, ia mengatur pola makan dan tidur untuk menjaga kondisi tubuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com