Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mantan Wali Kota Tegal M Nursholeh Wafat, Semasa Hidup Berjuluk Bapak Sastrawan Tegalan

Kompas.com - 23/08/2020, 15:58 WIB
Tresno Setiadi,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TEGAL, KOMPAS.com - Pemerintah Kota dan warga Kota Tegal, Jawa Tengah, berduka. Wali Kota Tegal ke-17 (periode 2018-2019) M Nursholeh meninggal dunia pukul 11.15 WIB, Minggu (23/8/2020).

Pria yang akrab disapa Kang Nur dan dijuluki Bapak Sastrawan Tegalan itu menghembuskan napas terakhirnya di RSUD Kardinah Kota Tegal dalam usia 63 tahun.

Kabar duka meninggalnya mantan Wali Kota Tegal ini diungkapkan Wakil Ketua DPRD Kota Tegal Habib Ali Zaenal Abidin kepada Kompas.com.

"Kami berbelasungkawa atas meninggalnya bapak M Nursholeh. Untuk penyakit yang dideritanya silahkan menghubungi Direktur RSUD Kardinah," kata Habib Ali kepada Kompas.com, Minggu (23/8/2020). 

Habib Ali yang sudah takziyah turut menginformasikan, Nursholeh yang neninggal karena sakit rencananya oleh pihak keluarga almarhum akan dimakamkan, Senin (24/8/2020) pukul 09.00 WIB.

Saat ini jenazah Nursholeh berada di rumah duka di Kelurahan Randugunting, Tegal Selatan, Kota Tegal.

"Tadi saya ke rumah duka. Rencana pemakaman besok Senin menunggu anaknya pulang dari Bekasi," kata Habib Ali.

Seni sastra Tegal kehilangan sosok panutan

Kabar meninggalnya Bapak Sastrawan Tegalan itu turut membuat kehilangan para pelaku seni sastra di Kota Tegal.

Tokoh sastra Tegal Lanang Setiawan menyebut Nursholeh sebagai guru sabar yang bisa menganyomi warganya.

"Beliau selama menjabat juga sangat peduli dengan dunia seni sastra dan wong cilik," kata Lanang kepada Kompas.com, Minggu. 

Disampaikan Lanang, oleh seniman yang tergabung dalam Komunitas Sastrawan Tegalan, berencana membuat buku kumpulan puisi Tegalanan untuk mengenang Nursholeh.

"Kita akan membuat buku kumpulan puisi Tegalan berjudul 'Mengenang Bapak Sastrawan Tegalan'," pungkas Lanang.

Sebagai informasi, Nursholeh awalnya menjabat Wakil Wali Kota Tegal bersama Wali Kota Siti Masitha Soeparno setelah memenangkan Pilkada Kota Tegal tahun 2013.

Kisah hidup Nursholeh

Saat Agustus 2017, Siti Soeparno tersandung kasus hukum hingga digantikan Nursholeh sebagai Wali Kota yang dilantik oleh Gubernur Ganjar Pranowo.

Nursholeh sendiri merupakan asli putra daerah lahir di Tegal, 22 Agustus 1957. Menyelesaikan pendidikan dasar sampai sarjana di tanah kelahirannya.

Dia melanjutkan pendidikan magister manajemen pendidikan di Jakarta. Nursholeh merupakan kader Partai Golkar yang diajukan sebagai calon wakil wali kota Tegal, mendampingi Siti Masitha Soeparno dalam Pemilukada Kota Tegal tahun 2013.

Sebelum menjabat di lingkungan pemerintah, Nursholeh merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Tegal dari Fraksi Partai Golkar.

Dia juga sekaligus menjabat sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Kota Tegal dari 2009 sampai dengan 2015.

Selain berkecimpung di dunia politik, Nursholeh menekuni profesi antara lain sebagai konsultan perencana, surveyor, dan direktur perusahaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com