Dia sempat sembunyi di balik pagar bangunan, tapi penyerang tetap memburunya.
Pada saat itu Agung merasakan berkali-kali senjata tajam mendarat di tubuhnya.
Ketika hendak kabur dari balik pagar, rombongan terpisah sudah mengadang di depan.
Baca juga: Dishub Sleman Tambah Lampu Jalan di Lokasi Rawan Klitih
Sambil berteriak minta tolong, Agung berusaha mempertahankan diri dan berupaya agar tidak ditusuk atau disabet bagian kepalanya.
"Wah, lewat ini," pikirnya melihat keadaan yang semakin tak terkendali.
Dia tidak melihat wajah para penyerang karena mereka menggunakan masker dan helm.
Cucuran darah sudah membasahi badan Agung. Bahkan ketika perutnya ditekan menggunakan tangan, darah segar mengalir deras.
Horor pagi buta itu berakhir ketika ada warga yang menghalau para penyerang menggunakan tongkat.
Baca juga: Viral Aksi Klitih, Yogyakarta Masih Aman untuk Wisatawan
Hingga akhirnya Agung dilarikan ke RSA UGM untuk mendapatkan perawatan.
"Warga nolong itu saya kira kelompok mereka juga awalnya. Saya sudah pasrah. Ternyata mereka menolong," ucap Agung.
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul BREAKING NEWS : Horor Jombor Pagi Buta, Agung Diklitih Belasan Pemotor.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.