Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wartawan Online di Sulbar Tewas dengan 8 Tusukan, PWI Desak Polisi Usut Tuntas

Kompas.com - 21/08/2020, 10:48 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Seorang jurnalis media online di Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Demas Laira (28), ditemukan tewas dengan delapan tusukan, pada hari Kamis (20/8/2020).

Jasad korban ditemukan warga tergeletak di pinggir jalan di Dusuan Salobijau, Desa Tasokko, Kecamatan Karossa.

Menanggapi kasus tersebut, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sulawesi Barat, meminta polisi transparan dalam mengungkap penyebab kematian Demas.

"Kami mendesak pihak Polres Mamuju Tengah agar segera mengungkap penyebab kematian wartawan yang diduga menjadi korban pembunuhan dan segera menyampaikan secara transparan motif pembunuhan tersebut," kata Wakil Ketua Bidang Pembelaan Wartawan PWI Sulbar Mursalim Majid, di Mamuju, Kamis, dilansir dari Antara.

 

Baca juga: Perjalanan Kades Muslim di Desa Mayoritas Katolik di NTT: Agama Bukan Halangan Jadi Pemimpin

Sementara itu, Mursalim juga meminta seluruh wartawan di wilayah Sulbar, untuk mendukung penyelidikan polisi dan mengawal kasus tersebut.

"Teman-teman wartawan juga harus mempercayakan sepenuhnya penyelidikan yang tengah dilakukan pihak kepolisian. Namun, tentu kami berharap agar polisi bisa secepatnya mengungkap dan menyampaikan motif pembunuhan tersebut agar tidak menimbulkan spekulasi," ujar Mursalim.

 

Satu sepatu di TKP

Seperti diberitakan sebelumnya, polisi telah menggelar olah tempat kejadian perkara dalam kasus tersebut. Sejumlah barang bukti juga telah diamankan.

“Kita telah melakukan olah TKP dan mengumpulkan bukti-bukti, termasuk memeriksa sejumlah saksi-saksi di lokasi, mudah-mudahan kasusnya bisa segera terungkap,” jelas Kasat Reskrim Polres Mamuju Tengah Iptu Agung Setyo Negoro, saat dihubungi, Jumat (21/8/2020).

Baca juga: Jurnalis di Mamuju Tengah Tewas Penuh Luka, Mayat Tergeletak di Pinggir Jalan

Sementara itu, saat olah TKP, korban masih mengantongi KTP, SIM, dan beberapa kartu ATM. Kartu tanda pengenal wartawan juga ditemukan bersama korban.

Selain itu, di lokasi penemuan jasad korban, polisi menemukan satu sepatu. Diduga, pemilik sepatu tersebut terlibat dalam kematian korban.

(Penulis: Kontributor Polewali, Junaedi | Editor: Teuku Muhammad Valdy Arief)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com