Jenazah Rusdi diantar langsung oleh Dandim 1413/ Buton Letkol Inf Arif Kurniawan dan Danramil 1413-05/ Kabaena Kapten Inf Harlin Ulo dan juga tujuh orang anggota keluarga.
“Pemberangkatan dilaksanakan sesuai dengan protokol Covid–19, melewati pemeriksaan x– ray dan pemasangan pelat seng oleh Ambulance Swasta Sang Torayan untuk melapisi peti jenazah sesuai SOP Karantina Kesehatan Pelabuhan (KKP),” ujarnya dalam keterangan tertulis.
Jenazah diterbangkan dengan menggunakan pesawat Lion Air nomor penerbangan JT 987 dari Kendari tujuan Makassar di Terminal Cargo Bandara Haluoleo, Desa Ambaipua, Kecamatan Ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan, Sultra.
Baca juga: Kronologi Anggota TNI Ditemukan Tewas Tergantung di Pohon Jambu Mete, Tangan Terikat ke Belakang
Diberitakan sebelumnya, Serda Rusdi (36) ditemukan warga tewas tergantung di pohon jambu dengan tangan terikat tali di Desa Rahantari, Kecamatan Kabaena Barat, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (19/8/2020) pagi.
Anggota TNI yang sehari-hari bertugas sebagai Bintara Pembina Desa (Babinsa) di Desa Rahantari dan Eemokolo, kabupaten Bombana itu ditemukan masih berpakaian seragam lengkap dengan kondisi tangan terikat di belakang, posisi kaki juga tampak menyentuh tanah.
Di lokasi kejadian ditemukan juga barang-barang milik korban berupa tas loreng, topi loreng dan motor scorpion hitam dengan nomor polisi DD 4458 IT.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.