Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Anggota TNI Tewas Tergantung di Pohon, Masih Berpakaian Dinas dan Tangan Terikat Tali

Kompas.com - 20/08/2020, 16:12 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Warga di Desa Rahantari, Kecamatan Kabaena Barat, Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra), digegerkan dengan penemuan jenazah anggota TNI bernama Serda Rusdi.

Pasalnya, jenazah korban ditemukan warga dalam kondisi tergantung di pohon jambu mete pada Rabu (19/8/2020) sekitar pukul 06.00 Wita.

Mengetahui hal itu, warga langsung melaporkannya kepada polisi untuk penyelidikan lebih lanjut.

Tangan terikat dan masih berpakaian dinas

Jenazah Serda Rusdi pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Audi, warga Desa Eemokolo.

Saat itu, saksi yang hendak pergi ke kebun sontak terkejut ketika mengetahui korban tewas dalam posisi tergantung di pohon jambu mete.

Mengetahui hal itu, Audi langsung melaporkannya kepada warga lainnya dan diteruskan kepada polisi.

Baca juga: Anggota TNI Tewas Tergantung di Pohon dengan Leher dan Tangan Terikat Tali

Saat ditemukan itu, korban diketahui masih berpakaian dinas lengkap.

Sedangkan tangannya terikat ke belakang dengan tali.

Di lokasi kejadian, ditemukan sejumlah barang korban seperti tas loreng, topi loreng, dan motor Scorpion warna hitam dengan nomor polisi DD 4458 IT.

Polisi dan TNI lakukan penyelidikan

Mendapat laporan itu, polisi langsung melakukan koordinasi dengan TNI.

Pasalnya, korban diketahui seorang anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa) di Desa Rahantari dan Desa Eemokolo, Bambana dari Koramil 1413 Buton.

Terkait dengan penyebab kematian korban, hingga saat ini masih dilakukan upaya penyelidikan.

“Masih sementara kita dalami penyebab meninggalnya, korban sementara dibawa ke Kendari. Rencananya akan diotopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Kendari," kata Andi Herman dikonfirmasi via pesan WhatsApp, Rabu (19/8/2020).

Baca juga: “Masyarakat Tagih Janji Kampanye Joko Widodo untuk Membangun dari Pinggiran

Sementara itu, Komandan Korem 143 Haluoleo Brigjen TNI Jannie Siahaan mengaku sudah mendapat laporan tersebut.

Karena korban merupakan anggota TNI, kasus itu kini diambil alih oleh Polisi Militer dengan dibantu Polda Sultra.

"Karena almarhum ini tentara maka penanganan langsung oleh Polisi Militer. Setelah proses selesai, jenazah akan kami bawa ke kampung halaman di Pangkep, Sulawesi Selatan untuk disemayamkan," ujar Jannie dilansir dari TribunTimur.

Penulis : Kontributor Kendari, Kiki Andi Pati | Editor : Khairina

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com