KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengaku sempat mendapat tawaran menjadi menteri di Kabinet yang dibentuk Presiden Joko Widodo.
Namun, tawaran tersebut menurut Risma ditolaknya.
Alasannya, karena sudah berkomitmen ingin fokus membantu mensejahterakan warga di Surabaya.
Oleh karena itu, ia tidak ingin menyia-nyiakan waktu untuk mengabdikan diri sebagai wali kota.
"Saya ingin menyampaikan, kenapa saya masih bertahan jadi wali kota. Karena, tujuan saya (ingin) warga Surabaya lebih sejahtera," kata Risma saat meresmikan lapangan olahraga di Tambak Asri, Krembangan, Surabaya, Minggu (16/8/2020).
Baca juga: Salam Perpisahan Risma kepada Warga Surabaya: Saya Mohon Pamit
Di masa satu tahun terakhir ini, sebetulnya Risma mengaku ingin fokus untuk memberikan motivasi kepada warganya.
Hanya saja karena terkendala wabah Covid-19, rencana tersebut menjadi tertunda.
Untuk itu, sebelum masa kepemimpinannya purna, ia ingin fokus memotivasi warganya.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.