Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nekat Gelar Belajar Tatap Muka Saat Pandemi, 35 Santri di Ponpes Pati Positif Covid-19

Kompas.com - 17/08/2020, 05:29 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Sebanyak 35 santri pondok pesanteren (Ponpes) di Desa Kajen, Kecamatan Margoyoso, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, dinyatakan positif terjangkit Covid-19.

Terungkapnya klaster baru tersebut berawal dari adanya salah satu santri yang diketahui terjangkit virus corona.

"Kemungkinan tertular dari salah satu keluarga ponpes karena ada riwayat keluarga yang baru datang dari Jakarta," ungkap Bupati Pati, Haryanto saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Jumat (14/8/2020).

Setelah dilakukan tracing dan swab tes massal di lokasi tersebut, ternyata ada 34 santri lainnya yang juga dinyatakan positif Covid-19.

Baca juga: Ada Kluster Penularan Covid-19 di Pati karena Ponpes Belajar Tatap Muka Diam-diam

Gelar belajar tatap muka

Bupati Pati, Haryanto mengatakan, munculnya klaster baru itu juga disebabkan dari adanya kegiatan belajar mengajar yang dilakukan pihak Ponpes secara tatap muka.

Padahal, kegiatan belajar mengajar di dalam kelas itu belum mendapat izin dari Pemkab Pati.

"Jadi ponpes ini sembunyi-sembunyi dan belum mengajukan izin," kata Haryanto yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pati.

Untuk mencegah potensi penularan kepada masyarakat sekitar, pihaknya langsung meminta kepada camat dan kepala desa setempat untuk meningkatkan sosialisasi terkait peningkatan disiplin protokol kesehatan.

 

Santri yang negatif dipulangkan

Tidak hanya itu, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Pati juga langsung melakukan koordinasi dengan pihak Ponpes setempat.

Hasilnya, para santri yang dinyatakan negatif Covid-19 diminta untuk dipulangkan ke daerah asalnya masing-masing.

Baca juga: Gara-gara Digendong Penjenguk, Bayi Usia 40 Hari Tertular Corona dan Meninggal

Proses belajar mengajar kepada santri mereka dapat tetap dilakukan namun secara daring atau online.

Sementara itu, terkait dengan kondisi 35 santri yang dinyatakan positif Covid-19 diketahui tanpa gejala.

Karenanya, mereka saat ini dilakukan isolasi secara mandiri.

Dari informasi yang didapat, sembilan santri dilakukan isolasi mandiri di Hotel Kencana Putri dan 26 santri lainnya menjalani isolasi mandiri di Ponpes setempat.

Penulis : Kontributor Grobogan, Puthut Dwi Putranto Nugroho | Editor : Teuku Muhammad Valdy Arief

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com