Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kangen ke Bioskop, Warga Semarang Bisa Nikmati Drive in Cinema di Area Parkir

Kompas.com - 16/08/2020, 09:22 WIB
Riska Farasonalia,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Selama pandemi Covid-19 merebak, sejumlah bioskop di Kota Semarang, Jawa Tengah, berhenti memutar film-film favorit yang ditunggu oleh para penggemarnya.

Hal ini dilakukan demi mentaati peraturan pembatasan kegiatan masyarakat (PKM) demi mencegah penyebaran Covid-19.

Namun, ada cara unik untuk mengobati kerinduan warga Semarang saat ingin menonton film bersama keluarga, saudara, teman maupun kekasih.

Baca juga: Nonton Bioskop dari Mobil di Drive-In Senja, Mulai dari Rp 200.00-an

Ada pemutaran film dengan konsep drive in cinema di Marina Convention Center (MCC) mulai 14 hingga 30 Agustus mendatang.

Penyelenggara Acara, Paulus Budi Santoso mengatakan pemutaran film dengan konsep cinema drive in atau Cinedrive ini digelar di Semarang sebagai pilihan wisata atau hiburan yang aman di kala pandemi.

"Konsep ini konsepnya sebenarnya mirip seperti menonton layar tancap dari dalam mobil. Ini pertama kali di Jawa Tengah dan nomor dua di Indonesia. Sebelumnya kita menggelar di Jakarta. Karena selama pandemi bioskop belum dibuka menjadi salah satu pilihan hiburan untuk masyarakat Semarang," kata Paulus, Owner Topeng The Event ini, Minggu (16/8/2020).

Menurutnya, alasan pemilihan area parkir di MCC karena daya tampung kendaraan roda empat sangat luas yakni memiliki kapasitas 150 mobil dengan jarak yang sudah diatur.

Baca juga: Tampil di Konser Drive-In, Armand Maulana: Ini Akan Jadi Patokan di Indonesia

Selain itu, lokasinya juga sangat dekat dengan Pantai Marina sehingga pengunjung dapat menikmati suasana sore hingga matahari tenggelam.

"Momen ini cocok sekali sebagai pengisi waktu luang bersama keluarga, para sahabat atau pasangan. Serta tidak ketinggalan, protokol pemeriksaan tiap pengunjung atau penonton yang datang, sehingga penonton bisa menikmati tanpa khawatir," ucapnya.

Melihat perkembangan dan antusiasme dari masyarakat, kata dia, kemungkinan Cinedrive akan terus berlangsung.

"Jika respons masyarakat positif, maka kami akan melanjutkan event yang sama dengan konsep yang berbeda, dan kami juga akan berencana membuka event Cinedrive di beberapa kota di Jawa Tengah," jelasnya.

Jadwal pemutaran filmnya berlangsung setiap hari mulai pukul 16.00 WIB, 19.00 WIB dan pukul 21.00 WIB (khusus akhir pekan).

Baca juga: Lambung Bocor, Kapal Muatan Pupuk Asal Semarang Karam di Sungai Musi

"Harga tiket juga cukup terjangkau yakni Rp 100.000 permobil untuk hari biasa, dan Rp 150.000 untuk akhir pekan. Penonton diharapkan hadir satu jam sebelum film dimulai agar mendapatkan tempat (parkir) terbaik untuk menonton agar merasa nyaman," ungkapnya.

Konsep Cinedrive sendiri menggunakan media screen berukuran 5 x 12 meter LED outdoor dan audio menggunakan media gelombang frekuensi radio dari dalam mobil.

"Sementara ini memang khusus menonton dari dalam mobil. Kita sarankan kalau satu mobil seperti sedan pembatasan diisi dua orang. Kalau SUV diisi empat orang agar penonton merasa nyaman," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com