Sementara itu, menurut Kepala Desa Londerang Idru, peristiwa tersebut terjadi saat ibu korban sedang memasak di rumah tetangganya. Sang ayah baru pergi memancing.
Lalu, menurut Idrus, Serli dan kakaknya Fahri (11) saat itu diduga sedang tertidur di dalam rumah.
Setelah tahu api berkobar di rumahnya, Fitri dan Riduan berusaha menyelamatkan kedua anaknya. Mereka juga berteriak minta tolong kepada warga.
Baca juga: Tewas di Rumah Kekasih, Mahasiswi S2 Hukum di NTB dalam Kondisi Hamil, Ini Penjelasan Polisi
Sementara itu, pasca-kejadian Fahri dan ibunya harus menjalani operasi dan Riduan juga turut menjalani perawatan usai mengalami luka bakar.
"Ibu dan anaknya yang selamat dilarikan ke rumah sakit dan dioperasi. Anaknya yang wafat sudah dikebumikan jam 9.00 pagi tadi," ungkap Idrus kepada Kompas.com, Jumat (14/08/2020).
Menurut Idrus, kerugian diduga mencapai ratusan juga. Selain rumah ada barang dagangan, uang cash, satu unit sepeda motor dan peralatan lainnya terbakar.
(Penulis: Kontributor Jambi, Jaka Hendra Baittri | Editor: Aprillia Ika)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.