Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Siap Ramaikan Pilkada Surabaya, Putra Sulung Risma Sudah Punya Tim Relawan

Kompas.com - 14/08/2020, 19:25 WIB
Dheri Agriesta

Editor

KOMPAS.com - Putra sulung Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, Fuad Bernardi mengungkapkan keinginan untuk meramaikan Pilkada Surabaya 2020.

Fuad saat ini terdaftar sebagai kader DPC PDI-P Kota Surabaya. Ia pun siap jika PDI-P memberikan rekomendasi untuk maju sebagai calon wakil wali kota.

Apalagi, Fuad telah menyiapkan tim relawan sejak jauh-jauh hari.

"Untuk basis massa memang ada, di dua kali pilwali waktu zamannya Ibu (Risma) saya mempunya tim relawan yang memang bergerak," kata Fuad di sebuah kafe di Surabaya, Jumat (14/8/2020).

Fuad mengatakan, tim relawan itu didominasi anak-anak muda.

Baca juga: Putra Sulung Risma Siap Dicalonkan Jadi Wakil Wali Kota Surabaya dari PDI-P

"Persiapan sudah siap, jika rekomendasi (DPP PDI-P) ada nama saya," kata Fuad.

Fuad tak mendaftar sebagai bakal calon wali kota atau wakil wali kota di PDI-P.

Namun, ia siap bertarung di Pilkada Surabaya jika mendapatkan kepercayaan dari partai berlambang banteng tersebut.

Manfaatkan momentum

Fuad memanfaatkan momentum selama Risma menjabat sebagai wali kota. Ia kerap ikut blusukan ke masyarakat bersama ibunya.

Tak jarang, Fuad juga bertemu sejumlah tokoh masyarakat dan pemuda di Surabaya.

"Karena memang 10 tahun masa jabatan Ibu, saya terus berkomunikasi, menjalankan silaturahim dengan masyarakat dan sering bertatap muka dengan mereka, jadi persiapan jauh-jauh hari, tidak di saat momen pilwali saja," kata Fuad.

 

Fuad akan langsung bergerak jika mendapatkan rekomendasi dari PDI-P. Ia akan menyusun strategi dan menggerakkan tim relawan untuk berkolaborasi dengan generasi milenial di Surabaya.

Menurutnya, sudah saatnya pemuda turun langsung di dunia politik.

"Potensi anak muda di Surabaya itu besar, karena memang jumlah anak muda di Surabaya cukup banyak. Jadi memang paling enggak ada pasangan calon yang harus bisa memfasilitasi keinginan para pemuda juga," kata Fuad yang juga menjabat sebagai Ketu Karang Taruna Kota Surabaya.

Sebelumnya, PDI-P belum mengumumkan bakal calon pasangan yang akan diusung di Pilkada Surabaya. Calon pengganti Risma itu akan diumumkan pada 19 Agustus.

Baca juga: 2 Daerah di Surabaya Raya Jadi Zona Oranye, Pakar: Ini Kemajuan bagi Jatim

Ketua DPD PDI-P Jawa Timur Kusnadi tak membeberkan calon yang memiliki kans paling besar untuk diusung di Pilkada Surabaya.

Tapi, ia memastikan kandidat itu berasal dari 19 nama yang mendaftar lewat PDI-P.

Mereka adalah, Dyah Katarina (anggota DPRD Surabaya), Armuji (anggota DPRD Jatim), Anugerah Ariyadi (mantan anggota DPRD Surabaya), Mega Djadja Agustjandra (pengusaha), Sutjipto Joe Angga (pengusaha), dan Chrisman Hadi (seniman).

Selanjutnya, Sri Setyo Pertiwi (pengusaha), Laksda TNI (Purn) Untung Suropati, Fandi Utomo (mantan anggota DPR RI), Warsito (mantan anggota DPRD Surabaya), Gunawan (pengusaha), Dwi Astutik (Muslimat NU), Haries Purwoko (pengusaha), Lia Istifhama (fatayat NU), Achmad Wahyuddin (pengusaha), Whisnu Sakti Buana (wakil wali kota Surabaya), Ony Setiawan (aktivis), Edy Tarmidy (politisi PDI-P), dan Ahmad Nawardi (anggota DPD).

(KOMPAS.com: Kontributor Surabaya, Ghinan Salman | Editor : Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com