Pria yang Ngamuk di Kantor Polisi Sambil Bawa Senjata Tajam Diduga Stres

KOMPAS.com - Seorang pria berinisial CAP (34), warga Kecamatan Rambipuji, Kabupaten Jember, Jawa Timur, yang ngamuk di Mapolres Jember sambil membawa senjata tajam diduga stres.

Wakapolres Jember Kompol Wyndi Syafutra mengatakan, saat ini CAP masih diperiksa dan akan dibawa ke dokter jiwa.

"Kalau hasil cek kesehatan memang stres, kami kembalikan pada keluarga atau dinsos," katanya saat dihubungi, Jumat (14/8/2020).

Baca juga: Pokoknya Saya Tidak Akan Maafkan, Dia Harus Bayar Air Susu, Saya Sudah Capek Jadi Ibu

Diceritakan Wyndi, pria tersebut masuk ke kantor polisi dengan mengendarai sepeda motor tanpa melapor ke petugas jaga.

Saat ia sedang memarkirkan sepeda motor, petugas langsung menegurnya.

Namun, saat ditegur, CAP malah marah-marah sambil mengeluarkan senjata tajam yang dibawanya.

Baca juga: Pria Bersenjata Tajam Ngamuk di Kantor Polisi, Sudah Dikepung, tapi Tetap Melawan

Saat itu petugas coba untuk menenangkan pelaku, tapi ia malah mengamuk dan menantang polisi.

"Ngamuk-ngamuknya tidak teriak, tidak bisa diajak ngomong, matanya mendelik," ujarnya.

Petugas akhirnya berhasil merebut pisau yang dipegangnya. Setelah berhasil, CAP langsung diamankan.

Baca juga: Pengakuan Pengemudi Ojol Setelah Disuntik Vaksin Covid-19: Ngantuk, Lapar dan Ada Pantangannya

Sebelumnya diberitakan, sebuah video yang memperlihatkan seorang pria bercelana pendek masuk ke kantor polisi sambil mengacungkan senjata tajam ke petugas viral di media sosial.

Peritsiwa itu terjadi di halaman Mapolres Jember, Jawa Timur, Rabu (12/8/2020).

Dalam vdieo yang berduarasi 1 menit 16 detik itu tampak terlihat pria itu menantang polisi yang sudah mengepungnya.

"Tarok dulu, tarok dulu (pisaunya)," kata anggota polisi dalam video tersebut.

Baca juga: Fakta Ketua RT Gadungan Setubuhi Remaja di Depan Pacarnya, Berawal Pergoki Keduanya Berbuat Mesum di Semak-semak

Namun, bukannya menuruti perintah, pria itu malah menantang balik petugas.

"Ayo maju, ayo,” kata pria tersebut sambil mendatangi polisi yang sudah mengepungnya.

Dalam vidoe tersebut juga terdengar polisi lain meminta rekan mereka untuk berhati-hati.

"Sabar-sabar, awas-awas, jangan di belakangnya,” teriak petugas.

Baca juga: Kesaksian Warga yang Melihat Penampakan Awan Tsunami di Meulaboh: Menakutkan Sekali...

Tak berselang lama, terdengar suara tembakan yang mengarah ke pria tersebut.

Seorang petugas juga terlihat berupaya melumpuhkan pria bercelana pendek dari belakang.

Namun, pria bersenjata tajam itu menghindar dan akhirnya dikejar oleh petugas hingga berhasil diamankan.

Baca juga: Detik-detik Tubuh Nila Diseret Buaya hingga Menghilang, Korban Sempat Teriak Minta Tolong

(Penulis Kontributor Jember, Bagus Supriadi | Editor David Oliver Purba)