Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Waspada Klaster Baru, Pemprov Banten Minta Sekolah Tatap Muka Ditunda

Kompas.com - 14/08/2020, 08:22 WIB
Rasyid Ridho,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Banten Ati Pramudji Hastuti meminta kepala daerah di kabupaten dan kota di wilayahnya untuk menunda pembelajaran tatap muka di sekolah.

Menurut dia, jika dipaksakan membuka kembali sekolah, maka akan berdampak pada munculnya klaster baru penyebaran Covid-19.

"Kami dari tingkat provinsi menyaranakan itu tidak dulu atau ditunda untuk pembelajaran tatap muka," kata Ati kepada wartawan, Jumat (14/8/2020).

Baca juga: 21 Relawan yang Disuntik Vaksin Covid-19 Mengalami Reaksi Ringan

Menurut Ati, Ikatan Dokter Anak Indonesia sudah menyarankan agar kegitan belajar tatap muka di sekolah untuk tidak digelar saat ini.

"Toh belajar di rumah juga kenapa tidak, meskipun dengan keterbatasan jaringan internet, itu kan bisa dicari solusinya," ujar dia.

Menurut Ati, sudah ada beberapa daerah seperti Kota Cilegon yang sudah melakukan uji coba atau simulasi sekolah tatap muka selama dua hari.

Namun, kegiatan di sekolah kembali ditunda.

Baca juga: Reaksi yang Dialami Relawan Uji Klinis Vaksin Covid-19 dan Cara Mengatasinya

Penundaan akibat adanya peningkatan kasus Covid-19 di Kota Cilegon.

Bahkan, beberapa siswa sekolah terkonfirmasi positif Covid-19.

"Diputuskan untuk ditunda pembelajaran tatap mukanya, mengingat beberapa contoh kabupaten, kota (Cilegon) yang sudah memberlakukan tatap muka, lalu ada kasus positif, itu ditutup kembali," kata Ati.

Untuk tiga daerah di Tangerang Raya juga tidak diperbolehkan membuka kegiatan pendidikan di sekolah, karena masih menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Seperti diketahui, Wali Kota Serang Syafrudin akan kembali menggelar pembelajaran tatap muka bagi siswa Paud, TK, SD, SMP.

Rencananya, sekolah kembali dimulai pada 18 Agustus 2020.

"Akan tetapi, selesai simulasi dan rapid test kepada seluruh guru dulu. Jika simulasi sudah, sosialisasi sudah, barulah dilaksanakan tatap muka," kata Syafrudin kepada wartawan usai menghadiri paripurna HUT ke-13 Kota Serang, Senin (10/8/2020).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com