Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Sultan HB X Jelang Peringatan Kemerdekaan: Jangan Ada yang Merasa Mayoritas

Kompas.com - 13/08/2020, 21:20 WIB
Wisang Seto Pangaribowo,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.COM - Jelang hari peringatan kemerdekaan Indonesia, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengkubuwono X (HB X) menyoroti dikotomi mayoritas dan minoritas yang beredar di masyarakat.

Anggapan adanya pengelompokan masyarakat diharap HB X tidak ada lagi setelah usia kemerdekaan Indonesia menyentuh 75 tahun.

"Jadi jangan ada yang merasa menjadi minoritas maupun mayoritas, tapi juga jangan ada perasaan untuk saling menghancurkan," kata HB X di Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Kamis (13/8/2020).

Baca juga: Sultan HB X soal Sekolah Dibuka Kembali: Belakangan Saja

HB X turut berpesan kepada warga DIY, khususnya para anak muda, agar tetap bisa menghayati dan mengapresiasi api semangat nasionalisme.

"Jadi itu harapan saya, nasionalisme ini perlu kesadaran, perlu kemauan, ya. Jadi bagaimana, mosok kita 75 tahun masih mempersoalkan nasionalisme, karena tumbuhnya radikalisme," katanya.

HB X menekankan, Tuhan menciptakan bumi dengan isinya dengan berbeda-beda. Untuk itu, dia berpesan agar ada warga yang merasa benar sendiri.

"Berbeda-beda itu memang kemajemukan itu yang diciptakan, sunnatullah. Jangan merasa benar sendiri," imbuh Sultan.

Baca juga: Sultan HB X: Selama Masyarakat Masih Bisa Diajak Berdialog, Kenapa Pakai Sanksi?

Sikap saling menerima perbedaan disebut HB X semakin dibutuhkan pada masa pandemi.

Dalam keadaan saat ini, masyarakat tidak mengedepankan kepentingan politik sehingga menimbulkan kegaduhan.

"Jadi bagaimana kita dengan peristiwa 17 Agustus, 75 tahun itu kita makin dewasa untuk punya rasa kesadaran berbangsa dan bernegara, dan memang dari awal dari berbeda-beda itu bangsa ini dibangun," ucap Sultan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com