PEKANBARU, KOMPAS.com - Jaringan sinyal Telkomsel masih belum sepenuhnya pulih pasca kebakaran di Gedung Sentra Telepon Otomat (STO) Telkom di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (11/8/2020) sore.
Hingga Rabu (12/8/2020) pagi, warga di wilayah pedesaan di Riau mengaku sama sekali belum bisa menggunakan layanan Telkomsel.
Hal ini dikatakan Ujang Andrian (30), salah seorang warga di Desa Pulau Payuong, Kecamatan Rumbio, Kabupaten Kampar, Riau.
Baca juga: Jaringan Telkomsel di Sumatera Kembali Normal Pasca-kebakaran
"Sampai sekarang jaringan Telkomsel masih mati di tempat saya. Mulai matinya jaringan sejak siang kemarin," ujar Ujang saat dihubungi, Rabu.
Dia mengatakan, akses internet, telepon dan SMS tidak bisa dilakukan.
Untuk itu, Ujang terpaksa menggunakan jaringan operator seluler lainnya.
"Sekarang saya pakai IM3. Kalau enggak gitu jadi susah berkomunikasi lewat seluler," kata Ujang.
Baca juga: Bupati dan Sekda Agam Jadi Tersangka Kasus Ujaran Kebencian
Hal yang sama dirasakan Citra (32) warga Desa Rimbo Panjang, Kecamatan Tambang, Kabupaten Kampar Riau.
Ia menyebut, pada Rabu pukul 07.00 WIB, jaringan Telkomsel sudah hidup.
"Dikira sudah normal kembali, rupanya sekitar jam 08.00 WIB mati lagi. Sampai sekarang enggak ada hidup. Kami sebagai warga berharap jaringan Telkomsel secepatnya diperbaiki biar kita tak sulit berkomunikasi lewat telepon," kata Citra.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.