Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-kebakaran, Pedagang Pasar di Cianjur Mengais Barang di Antara Puing-puing

Kompas.com - 11/08/2020, 11:39 WIB
Firman Taufiqurrahman,
Farid Assifa

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Sejumlah pedagang Pasar Rakyat Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mulai mengais sisa barang dagangan di antara puing-puing pasca-kebakaran.  

Pedagang berharap masih bisa menemukan barang berharga milik mereka di lokasi kebakaran.

"Tadi ada yang barang yang belum terbakar, seperti botol kecap, sabun dan minyak goreng. Kalau lainnya habis semua (terbakar)," kata Acep (40), pedagang korban kebakaran kepada Kompas.com, Selasa (11/8/2020) pagi.

Baca juga: Kebakaran Pasar Rakyat Ciranjang, Plt Bupati Janji Bangun 400 Kios Darurat

Acep mengaku mengalami kerugian hingga Rp 85 juta.

"Saya punya dua kios, dagang sembako dan bumbu dapur. Habis semuanya," ujar dia.

Sementara itu, Cucu (45) pedagang sayuran mengatakan, ia tak bisa menyelamatkan satu pun barang dagangannya.

Warga Ciranjang itu pun merugi hingga jutaan rupiah.

"Tadinya ke sini semoga saja ada barang yang masih bisa diselamatkan. Tapi, semuanya habis, ludes," tutur Cucu.

Cucu pun hanya bisa pasrah atas peristiwa yang untuk kedua kalinya terjadi di lokasi yang sama.

"Dulu, kalau tidak salah tahun 2014 juga pernah kebakaran di sini. Saya waktu itu juga jadi korban," ucapnya.

Diberitakan sebelumnya, Pasar Rakyat Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, terbakar, Senin (10/8/2020) pukul 14.30 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Namun. ratusan kios dan los ludes terbakar dan kerugian ditaksir mencapai miliar rupiah.

Baca juga: Kewalahan Atasi Kebakaran Pasar di Cianjur, Petugas Damkar Dilarikan ke Puskesmas

Upaya pemadaman melibatkan petugas gabungan dengan menerjunkan belasan armada damkar, mobil tanki air, dan dua unit water canon Polres Cianjur.

Sementara itu, aparat kepolisian belum bisa memastikan penyebab dari kebakaran tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com