"Jadi satu korban jiwa dan 10 korban luka bakar yang semuanya berasal dari kontraktor yaitu pihak rekanan dari pabrik," jelasnya.
Dua kali ledakan dan getaran kuat
Sejumlah warga yang berada di sekitar lokasi mendengar suara ledakan yang cukup keras dari kawasan pabrik.
"Suara ledakan sangat keras seperti bom," ujar Rivani (50) warga setempat seperti dikutip dari Surya.co.id, Senin (10/8/2020).
Baca juga: Pabrik Bioethanol di Mojokerto Terbakar, Warga Dengar Ledakan Keras Seperti Bom
Rivani mendengar ledakan sebanyak dua kali. Ledakan itu terdengar saat dirinya hendak menunaikan shalat Ashar.
Getaran akibat ledakan itu juga terasa kencang. Sejumlah perabotan di rumahnya bergetar.
"Saya langsung keluar rumah karena takut rumah roboh," ungkapnya.
Rumah warga rusak
Tak lama setelah ledakan, muncul api yang berkobar dari belakang pabrik.
"Banyak rumah warga yang rusak akibat terkena guncangan dari ledakan Pabrik Bioethanol," jelasnya.