Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mual dan Muntah Usai Jenguk Teman yang Sakit, Pedagang Positif Covid-19 dan Meninggal

Kompas.com - 09/08/2020, 13:31 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Berawal menjenguk rekannya yang sakit, seorang pedagang di Madiun berinisial DK (59) terkonfirmasi positif Covid-19.

Sempat dirawat, DK kemudian meninggal dunia.

Baca juga: Sederet Cerita Warga Takut Di-Rapid Test, Malah Tawarkan Uang Damai dan Mengungsi ke Pulau Lain

Jenguk teman

IlustrasiShutterstock Ilustrasi
Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Madiun Mashudi mengemukakan, DK adalah seorang pedagang di Pasar Nglames, Madiun.

Pada Selasa (28/7/2020) lalu, DK sempat menjenguk rekannya yang sakit.

Sehari setelah menjenguk temannya, DK merasakan gejala yang tak biasa pada tubuhnya.

Ia muntah-muntah, perutnya juga terasa mual.

Baca juga: Usai Tengok Orang Sakit, Pedagang Pasar di Madiun Ini Meninggal Terpapar Corona

Ilustrasi rapid test Covid-19. SHUTTERSTOCK Ilustrasi rapid test Covid-19.

Dua kali rapid test

Lantaran kondisi tak kunjung membaik, DK memeriksakan dirinya.

DK menjalani dua kali rapid test dengan hasil non-reaktif pada rapid test pertama.

Sedangkan rapid test kedua hasilnya reaktif.

Ia pun menjalani isolasi dan tes swab di RSUD Dolopo Madiun.

Baca juga: Sederet Cerita Jenazah Pasien Corona Nekat Dibawa Pulang hingga Dimandikan, Ada yang Menginfeksi 15 Warga

Meninggal, hasil tes swab belum keluar

IlustrasiTHINKSTOCK Ilustrasi
Meski kondisinya sempat membaik, DK tiba-tiba merasa lemas pada Rabu (5/8/2020).

Kemudian hari Kamis (6/8/2020) pagi, DK meninggal dunia. Saat itu, hasil tes swabnya belum keluar.

Sehari setelah meninggalnya DK, petugas menerima hasil laboratorium.

DK dinyatakan positif terinfeksi Covid-19.

“Korban meninggal Kamis (6/8/2020 lalu. Sehari kemudian, hasil swabnya keluar menyatakan korban positif Covid-19,” kata Mashudi.

Sumber: Kompas.com (Penulis : Kontributor Solo, Muhlis Al Alawi | Editor: Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com