BANDUNG, KOMPAS.com - Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi (Dikti) Kementerian Pendidikan dan Kebudayan Nizam memastikan nama Hadi Pranoto yang mengklaim menemukan obat Covid-19 bukan sebagai profesor.
"Kita cek di database kita, tidak ada profesor Hadi Pranoto," kata Nizam saat ditemui seusai kunjungan ke Rumah Sakit Pendidikan RSP Universitas Padjadjaran di Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat (7/8/2020).
Baca juga: Calon Mempelai Pria Bunuh Diri, Firasat Buruk hingga Dihujat di Medsos
Ditanya mengenai pendidikan terakhir Hadi Pranoto, Nizam pun mengatakan bahwa tidak ditemukan data apapun terkait pendidikan tinggi yang dilalui oleh Hadi Pranoto.
Seperti diketahui, klaim penemuan obat Covid-19 ini menjadi polemik setelah penyanyi Anji mengunggah video wawancaranya dengan Hadi Pranoto pada 31 Juli 2020 di YouTube.
Baca juga: Tokoh Perempuan Sekaligus Bakal Calon Bupati Sukabumi Tutup Usia
Sebagian warganet ragu dengan kredibilitas sosok Hadi Pranoto dan temuan obat herbalnya.
Merasa resah dengan konten video itu, Ketua Umum Cyber Indonesia Muannas Alaidid melaporkan Anji dan Hadi Pranoto ke Polda Metro Jaya pada 3 Agustus 2020.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.