Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Piala Dunia U-20, Rumput Stadion GBT Diganti dengan Standar FIFA

Kompas.com - 07/08/2020, 13:35 WIB
Ghinan Salman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot Surabaya) mengebut perbaikan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) sebagai salah satu lokasi penyelenggaraan Piala Dunia U-2020 pada 2021.

Rumput GBT mulai dikupas dan diganti dengan yang sesuai dengan standar FIFA.

Kabid Bangunan Gedung Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Cipta Karya dan Tata Ruang (DPRKPCKTR) Kota Surabaya, Iman Krestian mengatakan, rumput GBT dikupas sejak beberapa hari lalu.

Sebab, rumput dengan standar FIFA akan tiba di GBT dalam waktu dekat.

"10 hari lagi rumput akan didatangkan dari Tangerang untuk ditanam di GBT. Ini rumput lokal yang sudah diakui internasional dan sudah standar FIFA," kata Iman saat dikonfirmasi, Jumat (7/8/2020).

Pengupasan rumput dilakukan menggunakan mesin hingga ke akar-akarnya. Sehingga, rumput tidak rusak dan langsung dipindahkan. Rumput itu nantinya diletakkan di pinggir lapangan.

Baca juga: Mudik Bareng Teman Pakai Mobil Pribadi dari Surabaya, Pria Ini Positif Covid-19

"Jadi, nanti tanahnya kita pindahkan dan rumputnya juga kita pindahkan ke pinggir lapangan yang dulunya paving," kata dia.

Sembari mengupas rumput di GBT, Pemkot Surabaya juga memeriksa drainase lapangan. 

"Namun, sampai saat ini kita belum menemukan ada drainase yang tidak berfungsi, tapi kita cek terus," kata dia.

Setelah dikupas, Pemkot Surabaya menyiapkan media tanam untuk rumput baru yang memiliki standar FIFA itu.

Masa tanam rumput butuh waktu sekitar satu setengah bulan. Lalu, dua bulan untuk merawat dan adaptasi rumput agar tumbuh dengan baik.

"Jadi, kira-kira butuh tiga setengah sampai empat bulan ke depan rumput ini ditanam hingga bisa digunakan. Ya, kira-kira Desember sudah bisa dipakai lagi," kata dia.

 

Imam memastikan, rumput tersebut juga akan diuji oleh Institut Pertanian Bogor (IPB). Pengujian itu untuk memastikan rumput tersebut memiliki standar FIFA atau tidak.

"Nah, jika hasil tesnya nanti tidak sesuai standar FIFA, maka kita tidak akan bayar. Kami juga akan minta pihak ketiga untuk mengganti rumput tersebut," ujar dia.

Selain memperbaiki kualitas rumput, Pemkot Surabaya juga memperbaiki sejumlah fasilitas di Stadion GBT.

Baca juga: Seorang Ibu Melahirkan di RS Tanpa Bantuan Tenaga Medis, Bayinya Meninggal

Seperti mengecat dinding yang mengelupas, khususnya di tribun penonton. Kursi tunggal di tribun juga akan datang pada pertengahan Agustus.

"Kita juga terus memasang lampu lapangan, hingga saat ini sudah ada sekitar 36 lampu yang sudah terpasang dari 244 lampu yang akan dipasang di sana," tutur Iman.

Ia juga memastikan terus mengebut perbaikan beberapa ruangan yang direkomendasikan FIFA.

"Jadi, semuanya on progress, terus kita garap,” ujar dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com