Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Waktu Saya Kontraksi Bahkan Bayinya Sudah Terlihat, Petugas Tak Menghiraukan, Bilangnya Nanti"

Kompas.com - 07/08/2020, 06:15 WIB
David Oliver Purba

Editor

KOMPAS.com -DR (27), wanita asal Jombang, Jawa Timur, mengatakan, tak ada satupun tenaga medis Rumah Sakit Pelengkap Jombang yang datang saat dia hendak melahirkan, Selasa (4/8/2020).

Padahal ibunya, AL sudah berupaya menghubungi petugas yang berada di ruangan lain tak jauh dari kamar perawatan DR.

Namun, petugas yang berada di ruangan jaga tak memberikan respons cepat.

Hingga akhirnya DR melahirkan hanya dibantu oleh ibunya.

“Yang saya kecewakan waktu saya di ruangan. Ketika saya sudah nglarani (kontraksi), ibu saya telepon petugas tapi enggak dihiraukan. Cuma bilangnya, 'iya nanti jam sembilan',” kata DR saat ditemui di rumahnya di Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Kamis (6/8/2020).

"Bahkan sampai (bayi) kelihatan rambutnya, tetap bilangnya nanti jam sembilan,” ujar DR menambahkan.

Baca juga: Seorang Ibu Melahirkan di RS Tanpa Bantuan Tenaga Medis, Bayinya Meninggal

Barulah sekitar pukul 05.00 WIB atau setengah jam setelah bayi lahir, petugas medis rumah sakit masuk ke ruangan tempat DR dirawat memakai APD lengkap.

Petugas kemudian melakukan penuntasan persalinan DR dan merawat bayi yang baru dilahirkan.

Namun, anak kedua dari pasangan BK dan DR dinyatakan meninggal.

BK, suami DR mengungkapkan, dia sempat menanyakan kepada petugas tentang penyebab kematian anaknya yang baru dilahirkan.

"Saya tanyakan apa penyebabnya sehingga bayi saya bisa seperti ini (meninggal dunia). Katanya, tali pusarnya melilit," ungkap dia.

Baca juga: Jerinx Tetap Kritik Rapid Test Covid-19 Sebagai Syarat Layanan Medis, Ini Alasannya

BK kecewa dan menyesalkan pelayanan rumah sakit yang membiarkan istrinya menjalani persalinan tanpa bantuan tenaga medis, baik perawat maupun bidan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com