12 Warga Sumedang Termasuk Murid SD Positif Covid-19

SUMEDANG, KOMPAS.com - Sebanyak 12 warga Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, positif terjangkit virus corona atau Covid-19.

Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sumedang Iwa Kuswaeri mengatakan, dari 12 warga tersebut, 2 di antaranya merupakan murid sekolah dasar (SD).

Iwa menuturkan, hasil tes swab 12 warga tersebut baru diketahui Kamis (6/8/2020).

Baca juga: Penangkapan Buronan Narkoba Digagalkan Warga, Mobil BNNK Digulingkan

"Dari 12 warga positif itu, 2 di antaranya berstatus pelajar," ujar Iwa kepada Kompas.com, Kamis.

Iwa menyebutkan, 6 warga berasal dari Kecamatan Situraja.

Kemudian 6 warga lainnya terdiri dari 3 orang asal Kecamatan Sumedang Utara.

Kemudian. 1 orang warga asal Kecamatan Conggeang; 1 orang asal Kecamatan Paseh; dan 1 orang asal Kecamatan Jatinangor.

"Tujuh orang merupakan kontak erat dengan pasien positif Covid-19 asal Situraja berinisial DIA, pedagang beras di Pasar Situraja. Lima orang lainnya terkonfirmasi positif Covid-19 hasil tes swab masif yang dilakukan Dinas Kesehatan Sumedang," tutur Iwa.

Baca juga: Mari Bantu Nadine, Bayi yang Terkendala Biaya Operasi Rp 2 Miliar

Iwa menyebutkan, sebelumnya pasien berinisial DIA asal Kecamatan Situraja ini menyatakan bahwa dirinya negatif Covid-19 dan berkoar di media sosial.

"Kenyataannya, pasien inisial DIA ini positif Covid-19, kemudian setelah diisolasi yang bersangkutan sudah tidak bergejala. Jadi setelah isolasi sesuai dengan arahan Kementerian Kesehatan, pasien DIA ini diperbolehkan pulang," sebut Iwa.

Iwa menuturkan, orang yang kontak erat dengan pasien DIA dan diketahui positif Covid-19 cukup banyak, yaitu 7 orang.

Baca juga: Calon Mempelai Bunuh Diri Menjelang Pernikahan, Ini Dugaan Penyebabnya

Iwa mengatakan, dengan adanya kejadian ini, warga Kabupaten Sumedang harus lebih waspada.

"Kami memohon dengan sangat kepada pelaku perjalanan juga harus jujur ketika berobat di fasilitas kesehatan. Untuk warga lainnya agar tetap menjaga imunitas dengan rajin berolahraga, selalu pakai masker, rajin cuci tangan pakai sabun, jauhi kerumunan, hindari kontak fisik dan disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan," kata Iwa.